Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Exploring The Correlation Between Students' Listening Intensity and Vocabulary Acquisition in EFL Learners Context Siti Jubaidah; Nisla Jumiati; Ratu Ayu Nurindraswari; Abdul Syahid
REGISTER: Journal of English Language Teaching of FBS-Unimed Vol. 14 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/reg.v14i1.64369

Abstract

The study explored the correlation between listening intensity and perceived vocabulary acquisition among EFL learners. Over a two-week period, 20-30 college students recorded their daily listening habits and self-assessed their vocabulary growth through weekly surveys. Listening intensity was measured using daily logs, while vocabulary acquisition was evaluated based on students’ self-reports. Data were analyzed using descriptive statistics and Pearson’s correlation coefficient to determine the relationship between time spent listening and vocabulary gains. The results suggest that higher listening intensity correlates with increased vocabulary acquisition. These findings provide valuable insights for language teachers in developing more effective listening strategies to enhance vocabulary learning.
ANALISIS KEMAMPUAN SISWA-SISWI KELAS 4 SEKOLAH DASAR ISLAM NURUL IHSAN DALAM MENANGKAP VOCABULARY DAN MAKNANYA Aulia Safitri; Abdul Syahid; Nisla Jumiati; Ratu Ayu Nurindraswari; Nabila Nur Azizah; Siti Jubaidah; Derry Pramudya Suisno; Prananta Alvin Zikri
PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 2 No. 03 (2024): MEI 2024
Publisher : MEDIA INOVASI PENDIDIKAN DAN PUBLIKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mengintegrasikan keterampilan membaca, berbicara, mendengarkan dan menulis dalam pendidikan bahasa Inggris dasar sangat penting bagi siswa. Penguasaan kosakata membantu pemahaman dan ekspresi. Guru harus menggunakan strategi kreatif untuk melibatkan siswa, seperti latihan interaktif dan permainan peran. Pengalaman komunikasi dalam kehidupan nyata dalam bahasa Inggris meningkatkan kefasihan dan kepercayaan diri. Pendekatan-pendekatan ini mengembangkan keterampilan bahasa dasar yang penting untuk komunikasi dan pemahaman yang efektif. Dalam menganalisis kemampuan siswa kelas 4 SDI Nurul Ihsan dalam memahami kosakata dan maknanya dalam bahasa Inggris, kami menggunakan metode wawancara dan observasi lapangan. Pendekatan ini berfokus pada perspektif siswa tentang proses pembelajaran pemahaman kosakata bahasa Inggris, serta pengamatan langsung terhadap seberapa baik mereka memahami kosakata tersebut. Hasil dari laporan ini menunjukkan bahwa kegiatan pengajaran kosakata bahasa Inggris di kelas 4 SDI Nurul Ihsan memberikan dampak positif terhadap pemahaman siswa. Partisipasi siswa cukup baik, dan metode pengumpulan data melalui wawancara dan observasi memberikan pemahaman yang mendalam. Analisis data menghasilkan kesimpulan bahwa kegiatan ini berhasil meningkatkan pemahaman kosakata bahasa Inggris siswa. Kesimpulan ini menjadi dasar untuk pengembangan pembelajaran di masa depan. Kegiatan pengajaran kosakata bahasa Inggris di kelas 4 SDI Nurul Ihsan memiliki dampak positif terhadap pemahaman siswa. Metode pengajaran yang melibatkan musik dan nyanyian berhasil meningkatkan partisipasi dan pemahaman siswa. Hasil tes kosakata menunjukkan bahwa sebagian besar siswa mendapat nilai di atas rata-rata, tetapi masih ada beberapa yang membutuhkan bantuan lebih lanjut. Oleh karena itu, disarankan untuk terus mengembangkan metode pembelajaran untuk meningkatkan kinerja dan pengetahuan siswa.
Peningkatan Kompetensi Komunikasi Kerja Melalui English For Specific Purpose (ESP) Bagi Siswa Tata Busana SMK Negeri 3 Palangka Raya Ratu Ayu Nurindraswari
Harmoni Sosial : Jurnal Pengabdian dan Solidaritas Masyarakat Vol. 2 No. 4 (2025): Oktober: Harmoni Sosial : Jurnal Pengabdian dan Solidaritas Masyarakat
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/harmoni.v2i4.2342

Abstract

This community service (PKM) aims to improve the English language competency of students of SMK Negeri 3 Palangka Raya specifically English For Specific Purpose (ESP). The increasingly global needs of the fashion and textile industry, both for export and import and interaction with foreign clients, require graduates to have English communication skills that are not only general, but also specific according to the terminology of design, production, and marketing of fashion products. The methods used are interactive training, and Role-Play simulations, and direct practical assistance with a focus on design presentations, negotiations with clients or suppliers, and technical terminology for sewing patterns in English. The results of the PKM show an average increase in specific vocabulary mastery of 25% as well as a significant increase in student self-confidence in using English for work scenarios, as well as a better understanding of professional terms in the field of Fashion Design. This activity is recommended to be continued as a regular school program to bridge the gap between the general English curriculum and the demands of actual work competencies in the fashion industry