Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Preferensi Wisatawan Terhadap Pemilihan Angkutan Di Lombok (Studi Kasus: Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika) Andari, Tania; Fitri, Suci Emilia; Mudhofir, Muhammad Rifqi Tirta; Putu Mahendri, I Gusti Ayu; Khaririyatun, Nur; Hanifah, Vyta Wahyu; Hertasning, Bram
Jurnal Penelitian Transportasi Darat Vol. 25 No. 1 (2023): Jurnal Penelitian Transportasi Darat
Publisher : Sekretariat Badan Kebijakan Transportasi, Formerly by Puslitbang Transportasi Laut, Sungai, Danau, dan Penyeberangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25104/jptd.v25i1.2271

Abstract

Dukungan pengembangan wilayah Mandalika sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) terus dilakukan, baik terkait penyediaan infrastruktur, aksesibilitas menuju Mandalika maupun pembenahan objek wisata sehingga menjadi daya tarik wisatawan. Kegiatan pariwisata tentunya memerlukan moda transportasi untuk memudahkan wisatawan selama perjalanan ke lokasi Mandalika sehingga mendorong mereka untuk terus berkunjung bahkan merekomendasikan kepada orang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi eksisting moda angkutan di KEK Mandalika dan preferensi wisatawan terhadap moda angkutan serta menyusun strategi pengembangan angkutan umum di Mandalika. Setelah dilakukan survei terhadap wisatawan yang berkunjung ke wilayah Mandalika, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada bulan November 2022, data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar wisatawan di Mandalika berasal dari wilayah NTB dan luar Indonesia. Dalam berwisata, kendaraan pribadi menjadi pilihan utama wisatawan terutama dalam negeri yang datang ke Mandalika (41%) karena praktis, aman, biaya terjangkau, fleksibel, nyaman, dan cepat. Hal ini diikuti dengan motor sewa (25%), mobil pribadi (23%), mobil sewa (9,1%), dan transportasi online (2,3%). Dari hasil analisis, pengembangan angkutan umum yang terkoneksi dengan destinasi wisata perlu direkomendasikan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan transportasi melalui promosi terkait ketersediaan informasi juga perlu kerja sama yang baik antara berbagai pihak.