Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Tingkat Pendidikan Ibu Terhadap Pengetahuan Pemberian Makanan Tambahan Balita Di Nagari Balingka Adri, Rantih Fadhlya; Redha, Pratiwi Soni; Setiana, Iffa; Yosalli, Yosalli
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 18, No 2 (2024): Vol 18 No. 02 JANUARI 2024
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v18i2.4957

Abstract

AbstrakPemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi Balita merupakan salah satu strategi peningkatan akses makanan bergizi untuk memenuhi kebutuhan gizi Balita. Pemberian Makanan Pendamping ASI (PMT) merupakan kegiatan pemberian makanan kepada balita berupa jajanan yang aman dan bermutu, disertai kegiatan penunjang lainnya dengan memperhatikan mutu dan keamanan pangan, serta mengandung nilai gizi yang memenuhi kebutuhan sasaran Pemberian PMT erat hubungannya dengan pengetahuan ibu, ibu memiliki peranan penting dalam praktek pemberian PMT sehingga dapat meningkatkan status gizi balita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh tingkat Pendidikan ibu terhadap pengetahuan  pemberian makanan tambahan Balita di Nagari Balingka . Jenis Penelitian yang dilakukan adalah  penelitian kuantitatif dengan desain metode deskriptif.  Teknik Pengambilan sampel adalah Randomed  sampling. Analisis data yang digunakan adalah Analisis univariat. Hasil Penelitian  menunjukkan dari 33 sampel yang diteliti didapatkan bahwa responden yang memiliki tingkat pendidikan rendah yaitu 29 responden (88%) sedangkan responden yang memiliki pendidikan tinggi yaitu 4 (12%) dalam pemberian makanan tambahan. Hasil Penelitian menunjukkan dari 33 sampel yang diteliti didapatkan bahwa responden yang memiliki tingkat pengetahuan rendah yaitu 12 responden (36.6%) sedangkan responden yang memiliki pengetahuan tinggi yaitu 21 (63.6%) dalam pemberian makanan tambahan.Kata Kunci: Pendidikan ibu, Pengetahuan ibu, dan Pemberian Makanan Tambahan
EDUKASI ONLINE: PRAKTIK HYGIENE DAN SANITASI UNTUK MENCEGAH PENYAKIT MENULAR DI KOMUNITAS Suyitno, Suyitno; Yosalli, Yosalli; Febrianta, Nanda Surya; Halid, Musparlin; Nawawi, Muhammad; Angriani, Yayu
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 6 (2024): Vol. 5 No. 6 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i6.37513

Abstract

Hygiene dan sanitasi yang baik adalah pilar utama dalam pencegahan penyakit menular dan peningkatan kesehatan masyarakat. Di Indonesia, penyakit seperti diare, ISPA, dan penyakit kulit masih menjadi masalah signifikan yang terkait dengan kurangnya pengetahuan dan akses terhadap praktik kebersihan dan sanitasi. Program "Edukasi Online: Praktik Hygiene dan Sanitasi untuk Mencegah Penyakit Menular di Komunitas" bertujuan meningkatkan kesadaran dan keterampilan masyarakat melalui webinar online yang interaktif, dengan konten yang mudah diakses dan dipahami. Webinar dilaksanakan pada 1 November 2024 melalui Zoom dan berhasil menarik partisipasi dari 110 peserta aktif. Hasil program menunjukkan peningkatan pemahaman masyarakat sebesar 40% terkait praktik kebersihan sehari-hari. Survei umpan balik mengindikasikan kepuasan peserta sebesar 85% dan peningkatan pengetahuan tentang praktik cuci tangan dan sanitasi lingkungan. Tantangan teknis di daerah dengan keterbatasan akses internet diidentifikasi, dengan usulan untuk menyediakan materi yang dapat diakses secara offline. Pembentukan jejaring komunitas melalui grup WhatsApp menjadi langkah lanjutan yang efektif dalam mendukung keberlanjutan edukasi dan pembentukan komunitas yang lebih sadar hygiene. Kesimpulannya, program edukasi online ini terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya hygiene dan sanitasi, meskipun ada ruang untuk perbaikan terutama dalam hal aksesibilitas dan materi visual.
Edukasi Partisipatif Bahaya Pestisida di Nagari Sungai Nanam Kabupaten Solok Sumatera Barat Fitria, Friskaeka; Putri, Ade Suzana Eka; Yosalli, Yosalli; maulana, Zacky; Waldani, Dina; Jasmi, Jasmi
Idea Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 01 (2026)
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53690/ipm.v6i01.486

Abstract

Permasalahan utama yang dihadapi petani di Nagari Sungai Nanam berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan kerja yang disebabkan oleh rendahnya pengetahuan tentang bahaya pestisida, tidak adanya kebiasaan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), keterbatasan akses terhadap APD, serta belum adanya pelatihan penggunaan APD yang benar. Metode kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan yaitu edukasi partisipatif yang menggabungkan penyampaian informasi bahaya paparan pestisida dan dampaknya terhadap kesehatan, penyediaan APD, serta praktik langsung penggunaan APD oleh petani. Kegiatan dilaksanakan di Edotel Cemara SMKN 1 Lembah Gumanti Kabupaten Solok Sumatera Barat terhadap 36 orang petani yang teridiri dari 20 anggota kelompok tani Gantiang Saiyo dan 16 orang petani mandiri. kegiatan dilaksanakan sebanyak 4 sesi, yaitu pre-test, penyampaian materi, pelatihan APD, dan post-test. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa metode edukasi partisipatif yang diterapkan mampu meningkatkan pengetahuan petani mengenai bahaya pestisida serta pentingnya penggunaan APD. Rata- rata skor pengetahuan peserta meningkat dari 97,17 sebelum diberikan edukasi menjadi 143,64 setelah kegiatan. Uji Wilcoxon menghasilkan nilai p=0,000 (p<0,05), yang menunjukkan bahwa adanya perbedaan bermakna antara tingkat pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi
Evaluasi Implementasi Petunjuk Teknis Komisi Pengawas Pupuk Dan Pestisida Di Kabupaten Solok Sumatera Barat Yosalli, Yosalli; Siswati, Sri; Fitria, Friska Eka
Journal of Education on Social Science (JESS) Vol 9 No 3 (2025): General Issues on Public Service
Publisher : Faculty of Social Science, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jess.v9i3.629

Abstract

The agricultural sector is one of the backbones of national development, playing a vital role in ensuring food security, creating jobs, and improving public welfare. However, increasing productivity in modern agriculture, which relies on the use of chemical fertilizers and pesticides, presents challenges to human health and environmental sustainability. The Indonesian government has established the Fertilizer and Pesticide Supervisory Commission (KPPP) as an institution tasked with overseeing the distribution and use of agricultural chemicals through Technical Instructions (Juknis). This study aims to evaluate the implementation of the KPPP technical guidelines in Solok Regency, specifically regarding pesticide supervision. The study used a qualitative approach with a phenomenological method, involving five key informants from the Department of Agriculture, the Department of Health, and the Department of Environment. Data were collected through focus group discussions (FGDs) and then analyzed using content analysis techniques. The results indicate that the implementation of the KPPP technical guidelines has not been optimal. Pesticide supervision still focuses on administrative verification without comprehensive field monitoring, and coordination across agencies has not been effectively established. This study emphasizes the need for institutional strengthening, increased resource capacity, and the establishment of an integrated monitoring and evaluation system to ensure more adaptive and accountable pesticide supervision.