Hipertensi merupakan salah satu penyakit degeneratif paling umum pada lansia dan menjadi masalah kesehatan global yang memerlukan penanganan komprehensif. Selain terapi farmakologis, pendekatan nonfarmakologis seperti senam hipertensi dalam kerangka Terapi Aktivitas Kelompok (TAK) terbukti efektif dalam membantu mengontrol tekanan darah secara aman dan menyenangkan. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh intervensi senam hipertensi terhadap perubahan tekanan darah dan keluhan subjektif pada lansia di UPT Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Jember. Intervensi dilaksanakan selama empat hari berturut-turut dengan melibatkan 8 lansia penderita hipertensi. Metode pelaksanaan mencakup pemberian edukasi, diskusi interaktif, dan demonstrasi senam hipertensi yang terdiri atas empat sesi: pemanasan, latihan pernapasan dan gerakan inti, senam berirama dengan musik, serta pendinginan disertai penyuluhan gaya hidup sehat. Evaluasi dilakukan melalui pengukuran tekanan darah sebelum dan sesudah intervensi serta kuesioner untuk mengidentifikasi keluhan subjektif. Hasil menunjukkan penurunan rata-rata tekanan darah sistolik sebesar 5 mmHg (dari 158 menjadi 153 mmHg) dan tekanan darah diastolik sebesar 3 mmHg (dari 96 menjadi 93 mmHg). Selain itu, terjadi penurunan signifikan pada keluhan sakit kepala, di mana 75% peserta melaporkan peningkatan rasa rileks setelah mengikuti kegiatan. Senam hipertensi terbukti menjadi intervensi nonfarmakologis yang mudah diakses, efektif dalam menurunkan tekanan darah, serta mampu memperkuat interaksi sosial dan kesejahteraan psikologis lansia di lingkungan panti.