Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan ChatGPT Sebagai Aspek Relasi Dalam Menghadapi Masalah Pribadi Nazhesda, Margaretha; Fitriyah, Hasna; Irwansyah , Irwansyah
Jurnal Locus Penelitian dan Pengabdian Vol. 4 No. 11 (2025): JURNAL LOCUS: Penelitian dan Pengabdian
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/locus.v4i11.5019

Abstract

Adanya perkembangan teknologi seperti artificial intellegence telah memberikan perspektif baru dalam hal komunikasi antara manusia dengan mesin, yang di dalamnya termasuk menghadapi permasalahan pribadi. ChatGPT merupakan chatbot AI yang berbasis teks dan visual saat ini dimanfaatkan oleh banyaknya pengguna sebagai sarana mereka untuk membentuk relasi, tempat curhat dan sarana refleksi lebih personal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan ChatGPT sebagai aspek relasi dalam menghadapi masalah pribadi. Penelitian ini menggunakan teori Communicative Artificial Intellegence dari Guzman & Lewis (2020) tentang pendekatan komunikasi yang dilihat dari aspek relasi antara manusia dengan AI. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan paradigma konstruktivis dan design penelitian netnografi serta menggunakan analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ChatGPT tidak hanya dimanfaatkan sebagai alat tetapi sebagai teman yang tidak menghakimi, responsif, ruang yang aman ketika ingin bercerita. Pengguna khususnya usia dewasa awal memiliki relasi dengan yang posisi yang sejajar atau menganggap AI sebagai komunikator. Selain itu, dengan curhat kepada ChatGPT, pengguna merasa adanya kepuasan emosi ketika menghadapi masalah-masalah pribadi.
Pengaruh Paparan Poster Iklan Kecantikan Terhadap Kekhawatiran Diri Masa Depan Pada Mahasiswa Perempuan Octafiani, Fanny; Fithriyah, Hasna; Nazhesda, Margaretha; Nabila, Siti Maharani
International Journal of Demos (IJD) Volume 6 Issue 4 (2024)
Publisher : HK-Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37950/ijd.v6i4.523

Abstract

AbstrakPenelitian ini mengkaji pengaruh paparan poster iklan kecantikan terhadap persepsi diri dengan menggunakan teori kognitif sosial dan teori perbandingan sosial. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif eksperimen dilakukan dengan melibatkan 30 mahasiswi yang dibagi menjadi kelompok perlakuan (treatment) dan kontrol (control). Kelompok perlakuan dipaparkan poster dengan visual kecantikan ideal, sementara kelompok kontrol tidak menerima paparan apapun. Data kemudian dikumpulkan melalui survei post-test yang mengukur variabel self-esteem dan social comparison. Dari penelitian, ditemukan bahwa eksperimen yang dilakukan kepada kelompok yang mendapat perlakuan tidak dilihat adanya hubungan signifikan antara self-esteem dan social comparison. Temuan ini membuktikan bahwa paparan media tidak mempengaruhi kekhawatiran diri masa depan atau perbandingan sosial dari\ responden yang diteliti. Penelitian lanjutan diharapkan mempertimbangkan variabel tambahan yang mungkin relevan. Kombinasi metode kuantitatif dan kualitatif, seperti wawancara mendalam juga penting untuk menggali lebih lanjut persepsi individu terhadap media dalam konteks budaya yang berbeda.Kata Kunci: Kekhawatiran diri, kognitif sosial, self-esteem, perbandingan sosial, eksperimen AbstractThis study investigates the influence of beauty advertisement poster exposure on future self-concerns in female university students. The study uses social cognitive theory and social comparison theory to examine how media exposure impacts self-perception. The research employed a quantitative experimental method involving 30 female students divided into treatment and control groups. The treatment group was exposed to posters featuring idealized beauty, while the control group was shown non-visual advertisements. Data were collected through post- test surveys analyzing self-esteem and social comparison. This study found that the experimental treatments did not affect the relationship between self-esteem and social comparison. These findings suggest that media exposure does not directly influence future self-concerns or social comparison. Subsequent research should examine other potentially relevant variables. Employing quantitative and qualitative approaches, including in-depth interviews, is essential for gaining deeper insights into how individuals perceive media within varying cultural frameworks.Keywords: Beauty advertising exposure, self-concern, cognitive social, self-esteem, social comparison, experiment