Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN USIA PADA KEJADIAN DIABETES MELLITUS TIPE-2 DENGAN PENDEKATAN STEPWISE Susanti, Nofi; Syahpira, Della Dwi; Aulia, Supangge Tiara; Syahmala, Arya Rahman
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2024): JUNI 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i2.28312

Abstract

Penyakit tidak menular (PTM), disebut juga  penyakit kronis, tidak menular dari orang ke orang. PTM bersifat jangka panjang dan seringkali berlangsung lambat. Menurut WHO, dari 57 juta kematian di seluruh dunia pada tahun 2008, hampir dua pertiganya, atau hampir 36 juta, disebabkan oleh penyakit tidak menular. Pendekatan WHO Stepwise (STEPS)  adalah sistem surveilans faktor risiko PTM yang dirancang untuk diterapkan di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah. Diabetes mellitus (DM) adalah penyakit kronis serius yang pemicunya adalah insulin yang tidak diproduksi dengan cukup oleh pankreas atau ketidakmampuan badan untuk memanfaatkan insulin yang dimilikinya secara baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan umur dengan kejadian diabetes mellitus dengan pendekatan Stepwise. Penelitian ini memanfaatkan metode studi literatur yang sering disebut juga dengan kajian pustaka. Literature review merupakan proses eksploriasi dan analisis pustaka melalui membaca dan meneliti berbagai sumber jurnal, buku, dan publikasi lainnya yang relevan dengan topik atau isu tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa usia  berhubungan erat dengan kejadian diabetes tipe 2. Salah satu strategi untuk memerangi penyakit tidak menular seperti diabetes tipe 2 adalah dengan menerapkan surveilans yang  dibuat oleh WHO atau Stepwise. Surveilans ini dikembangkan oleh WHO untuk menilai dan memantau faktor risiko PTM. Evaluasi didasarkan pada tanggapan kuesioner dan pengukuran fisik dan biokimia. Pada penelitian ini, penelitian yang  dilakukan dengan menggunakan alat pendekatan Stepwise menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara usia dengan kejadian diabetes melitus khususnya diabetes tipe II, serta peningkatan jumlah penderita DM terutama pada individu dibawah 40 tahun dan kondisi fisiologis yang menurun.
AWARENESS OF HEALTHY LIVING THROUGH HEALTH CHECK-UPS FOR MEDAN CITY ASN Aidha, Zuhrina; Fardani, Siti Nurhaliza; Azalia, Zalfa Naifah; Anisa, Nur; Fadiah, Nifazatil; Almira, Salwa Siti; Agustin, Annisa Marsya; Syahmala, Arya Rahman
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 9 No. 4 (2025): DESEMBER
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/abdidos.v9i4.3106

Abstract

Health is a crucial factor in supporting the work productivity of State Civil Apparatus (ASN). However, busy schedules and high work mobility often lead ASN to neglect their health, including routine health checks. The low participation of ASN in free health checks indicates a limited awareness of the importance of early disease detection and healthy living. This study aims to analyze the level of awareness of healthy living through health checks among ASN in Medan City and to explore the work and mobility factors that influence this behavior. The approach used was descriptive qualitative, with data collected through in-depth interviews with informants from ASN in Medan City government agencies. The results showed that the majority of ASN understand the importance of maintaining health, but awareness of consistently undergoing health checks remains low. The main factors influencing this are high workloads, limited time, and the perception that physical conditions are still "healthy" so that check-ups are not considered urgent. However, some informants stated that support from the agency, easy access to services, and interesting and interactive outreach can increase their motivation to participate in healthchecks.