Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kajian Kesalahan Kognitif dalam Soal Geometri Bangun Datar pada Siswa SMP Kelas VII Berdasarkan Model Newman Klismei Agung, Nurul Indah; Fauzi, Muhammad Amin; Harahap, Almaida; Banjarnahor, Theresia Anniversary
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 6 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i6.16421

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesalahan yang dilakukan oleh siswa SMP kelas VII dalam menyelesaikan soal geometri bangun datar berdasarkan teori Newman. Teori Newman, yang terdiri dari lima tahap: memahami soal, menerjemahkan soal, mengorganisasi informasi, menerapkan algoritma, dan mengevaluasi hasil, digunakan sebagai dasar untuk menganalisis kesalahan siswa. Subjek penelitian terdiri dari 9 siswa yang dipilih secara purposive. Data dikumpulkan melalui pemberian soal-soal geometri dan analisis terhadap jawaban siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesalahan paling sering terjadi pada tahap transformasi, keterampilan proses, dan penulisan jawaban akhir. Siswa sering mengalami kesalahan dalam menerjemahkan soal ke dalam rumus matematika yang tepat dan dalam proses perhitungan. Oleh karena itu, disarankan untuk memberikan pembelajaran yang lebih menekankan pada pemahaman konsep dasar geometri dan ketelitian dalam perhitungan, serta meningkatkan keterampilan siswa dalam menerjemahkan soal ke dalam bentuk matematika yang benar. Kata Kunci: kesalahan siswa, teori Newman, geometri bangun datar, pemecahan masalah matematika, SMP kelas VII. Abstract This study aims to analyze the errors made by 7th-grade students in junior high school while solving flat geometry problems based on Newman’s theory. Newman’s theory, which consists of five stages: understanding the problem, transforming the problem, organizing information, applying the correct algorithm, and evaluating the results, serves as the basis for analyzing students' mistakes. The research subjects consisted of 9 purposively selected students. Data were collected by administering geometry problems and analyzing students' answers. The results showed that the most frequent errors occurred during the transformation, process skills, and encoding stages. Students often made mistakes in translating the problem into the correct mathematical formula and in performing calculations. Therefore, it is recommended to focus on teaching basic geometric concepts and accuracy in calculations, as well as enhancing students' skills in translating problems into correct mathematical forms. Keyword: student errors, Newman’s theory, flat geometry, mathematical problem-solving, 7th-grade students.
ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI SPLDV BERDASARKAN TEORI POLYA Harahap, Almaida; Susanto, Nazwa Rizka; Klismei Agung, Nurul Indah
Pedagogy: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 10 No. 4 (2025): Pedagogy : Jurnal Pendidikan Matematika
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/pedagogy.v10i4.7205

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) berdasarkan langkah-langkah Polya. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan subjek 15 siswa kelas VIII-A SMP Negeri 27 Medan, dimana tiga siswa dipilih mewakili kategori kemampuan tinggi, sedang, dan rendah. Data diperoleh melalui tes uraian dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa berkemampuan tinggi mampu mengikuti seluruh tahapan Polya dengan baik, siswa berkemampuan sedang mengalami kesalahan dalam menyusun model matematika, sedangkan siswa berkemampuan rendah tidak mampu menyelesaikan soal karena belum memahami konsep SPLDV. Kesalahan terbanyak terjadi pada tahap perencanaan dan pelaksanaan penyelesaian. Penerapan langkah Polya terbukti membantu mengidentifikasi kesalahan siswa secara sistematis serta memberikan dasar bagi guru untuk memperbaiki strategi pembelajaran pemecahan masalah matematis.