Tradisi kerja tahun adalah kegiatan rutin yang setiap tahun yang biasanya dilaksanakan sesuai dengan waktu yang ditentukan bersama bagian dari ucapan syukur. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana peran masyarakat dalam usaha melestarikan nilai-nilai kearifan lokal kerja tahun di Desa Lau Kesumpat Kabupaten Karo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran masyarakat dalam usaha melestarikan nilai-nilai kearifan lokal kerja tahun di Desa Lau Kesumpat, Kabupaten Karo. Metode yang digunakan dalam menganalisis masalah penelitian ini adalah metode kualitatif. Data yang telah didapat dari proses wawancara masyarakat Desa Lau Kesumpat disajikan dengan bentuk deskripsi dengan menggunakan kata-kata yang mudah dimengerti. Beberapa tahapan pengolahan data melalui empat tahap, yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil pengolahan data bahwa kegiatan kerja tahun di Desa Lau Kesumpat telah berubah. Kerja tahun hanya dilaksanakan sekali saja setahun yaitu di bulan Juli. Hal ini terjadi disebabkan oleh perkembangan zaman dan pengaruh faktor ekonomi. Nilai-nilai kearifan lokal pada tradisi kerja tahun dapat dilihat, bila masyarakat mampu mempertahankan nilai-nilai itu sendiri. Dilihat dari bagaimana antusias masyarakat dalam mempersiapkan pelaksanaan kerja tahun ini. Nilai-nilai kearifan lokal kerja tahun pada masyarakat karo di Desa Lau Kesumpat yaitu: (1) kesopansantunan; (2) Kejujuran; (3)Kerukunan; (4) Komitmen; (5) Rasa Syukur; (6) kepercayaan; (7) pelestarian budaya. Cara masyarakat melestarikan nilai-nilai kearifan lokal ini yaitu dilihat dari bagaimana peranan serta keikutsertaan semua masyarakat karo di Desa Lau Kesumpat bekerja sama dalam menyukseskan acara kerja tahun tersebut.