Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STIFAR “YAYASAN PHARMASI SEMARANG” MENGABDI “GEMA CERMAT MELALUI PENGENALAN APOTEKER KECIL (ApCil)” Martha Cahyani, Intan; Diyah Ikasari, Endang; Narasukma Anggraeny, Ebta; Bagiana, I Kadek
Jurnal Dimas Vol 1 No 1 (2019): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI YAYASAN PHARMASI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1180.605 KB) | DOI: 10.53359/dimas.v1i1.10

Abstract

Apoteker merupakan profesi kesehatan yang sangat dekat dengan masyarakat namun kurangnya pengenalanprofesi apoteker menyebabkan masih banyak masyarakat yang tidak mengerti apa tugas dan peran apoteker dalammeningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Oleh karena itu menjadi sangat penting dilakukan branding apotekersejak dini bagi siswa SD/MI. Materi disampaikan tentang pengenalan apoteker, tugas, wewenang dan tanggungjawab praktek kefarmasian. Ruang lingkup praktek apoteker mulai dari akademisi, apoteker penganggungjawabapotek, rumah sakit, Pedagang Besar Farmasi (PBF) dan Industri. Berharap masyarakat akan mengenal apotekertidak hanya bekerja di apotek namun memiliki peran dalam bidang kerja kesehatan lainnya. Penyampaian materidilakukan dalam bentuk penyuluhan, tim penyaji merasa perlu menambahkan gambaran sederhana kepada parasiswa tentang tugas apoteker. Gambaran disampaikan tentang tugas dan tanggungjawab praktek apoteker diapotek,salah satunya penyiapan resep. Siswa diajak praktek langsung membuat puyer (pulveres), sirup dan kapsul. SebagaiInformasi tambahan kepada para siswa, disampaikan mengenai materi Gerakan Masyarakat Cerdas MenggunakanObat (Gema Cermat) dengan pokok bahasan DApatkan GUnakan SImpan dan BUang (DAGUSIBU) obat denganbenar serta pengenalan jenis dan bentuk obat (padat, cair, semi padat dan steril), penggolongan obat (keras, bebasdan bebas terbatas) dan disampaikan contoh macam-macam jenis dan penggolongan obat tersebut.
Edukasi Pengobatan Hipertensi dan Pemanfaatan Tanaman Herbal di Kelurahan Plamongansari Semarang Diyah Ikasari, Endang; Narasukma Anggraeny, Ebta
Jurnal Dimas Vol 3 No 1 (2021): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU FARMASI YAYASAN PHARMASI SEMARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1018.651 KB) | DOI: 10.53359/dimas.v3i1.20

Abstract

Salah satu tugas Apoteker adalah mengedukasi penggunaan obat kepada masyarakat untuk memberikan pengetahuan. Penggunaan obat jangka panjang perlu dilakukan edukasi untuk mempengaruhi perilaku dan memicu kepedulian masyarakat akan pentingnya kesehatan dan ketepatan penggunaan obat sehingga efek terapi yang diinginkan optimal. Hipertensi salah satu penyakit degeneratif yang harus menggunakan obat jangka panjang untuk mengontrol tekanan darah. Hasil riskerdas tahun 2018 prevelensi hipertensi provinsi jawa tengah berada diperingkat ke 13 di Indonesia, prevalensi hipertensi di Semarang menduduki peringkat nomer 3 dari 10 besar penyakit dengan jumlah 15.320 kasus. Hipertensi yaitu keadaan dimana meningkatnya tekanan darah sistolik (≥140 mmHg) dan/atau distolik (≥90 mmHg). Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilakukan dengan cara penyuluhan kepada masyarakat Plamongansari IV RT.4/RW.2, Kelurahan Plamongansari, Kecamatan Pedurungan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan terkait penyakit hipertensi, pengobatan hipertensi menggunakan obat sintesis serta pemanfaatan tanaman herbal yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi hipertensi. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan meliputi pembagian leaflet hipertensi, pemaparan materi terkait penyakit hipertensi, pengukuran tekanan darah secara gratis, pemberian toga sebagai simbolis, dan pembagian sembako. Pemaparan materi yang disampaikan kepada masyarakat menggunakan bahasa yang mudah dipahami. Setelah pemaparan materi dibuka sesi tanya jawab dengan maksud untuk mengetahui tingkat kepahaman masyarakat terhadap materi yang sudah diberikan.