Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis strategi serta keterampilan skill yang dibutuhkan oleh section purchasing dalam menangani orderan last minute guna memastikan kelancaran operasional kitchen di Hotel JW Marriott Surabaya. Orderan last minute merupakan tantangan serius dalam proses pengadaan barang, karena seringkali terjadi akibat perubahan mendadak dalam kebutuhan operasional, keterlambatan pengiriman, atau keterbatasan stok. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, di mana data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penelitian ini dimulai dari bulan februari 2025 sampai mei 2025 dan untuk tempat penelitian ini dilakukan di hotel JW Marriott Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan utama yang dihadapi oleh purchasing meliputi kualitas barang, keterbatasan waktu, dan logistik yang tidak stabil. Untuk mengatasi tantangan ini, strategi yang dikembangkan meliputi membangun hubungan dengan banyak supplier serta mencari alternatif sumber pengadaan. Sementara itu, skill yang perlu dikembangkan adalah kemampuan komunikasi untuk menghindari miskomunikasi dengan user dan supplier, serta keterampilan negosiasi guna menekan biaya pengadaan, khususnya saat permintaan mendesak. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kombinasi antara strategi pengadaan yang fleksibel dan penguasaan skill purchasing yang baik dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses pengadaan dalam situasi kritis. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi praktis bagi pelaku industri perhotelan untuk meningkatkan kinerja section purchasing, khususnya dalam menghadapi kondisi yang tidak terduga.