Human Immunodeficiency Virus (HIV) merupakan sejenis virus yang menginfeksi sel darah putih yang menyebabkan menurunnya kekebalan daya tahan tubuh manusia, sedangkan Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) adalah sekumpulan gejala yang timbul karena menurunnya daya tahan tubuh yang disebabkan oleh infeksi HIV. Kepatuhan dalam pengobatan (medication compliance) adalah mengkonsumsi obat terapi ARV yang telah diresepkan oleh dokter dan dosis yang tepat dalam pengobatan hanya efektif apabila memenuhi ketentuan dalam meminum obat ARV tersebut. Pengukuran kepatuhan minum obat ARV dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan Information Motivation Behavioral Skills (IMB) Model of Antiretroviral Therapy (ARV) Adherence. Mengetahui dan menganalisa hubungan Information Motivation Behavioral skills (IMB) Model of Antiretroviral Therapy (ART) terhadap Kepatuhan Minum Obat pasien HIV/AIDS di Klinik CST RSUD Sunan Kalijaga Demak. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan pendekatan metode deksriptif korelasi. Pendekatan waktu pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode cross sectional design. Sampel yang diambil dalam penelitian ini yaitu sebanyak 62 sampel responden. Hasil karakteristik informasi (information) tentang obat ARV dengan kategori informasi tinggi sebanyak 51 responden (82,3%), motivasi (motivation) minum obat ARV dengan kategori tinggi sebanyak 44 responden (71,0%) dan keterampilan berperilaku (behavioral skills) dengan kategori tinggi sebanyak 53 responden (85,5%). Ada hubungan antara informasi dan keterampilan berperilaku terhadap tingkat kepatuhan terhadap kepatuhan minum obat pasien HIV/AIDS.