Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

UPAYA GURU MENGEMBANGKAN MORAL ANAK DALAM PROSES PEMBELAJARAN di SMP N 11 MEDAN Grace Stefani Manurung; Dea Kristin; Juli Mona Pita Tampubolon; Ria Febiola Sitorus; Monika Kristina Naibaho; Vanny Pinem; Rafael Lisinus Ginting
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 1 No. 10 (2024): Desember 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana upaya yang dilakukan  wali kelas dalam mengembangkan moral siswa di SMP N 11 Medan.Dalam penelitian ini kami menggunakan metode penelitian dengan pendekatan kuantitatif,dengan jenis  penelitian deskriptif.Dalam teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan observasi dan angket,serta berbagai artikel lainnya.Adapun populasi dalam penelitian ini kelas IX- 9 berjumlah 31 orang. Total sampling sama dengan jumlah populasi sebanyak 31 orang.Sedangkan teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling.Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rumus persentase data.Hasil Penelitian ini disimpulkan bahwa upaya paling umum yang dilakukan oleh wali kelas untuk meningkatkan perkembangan moral siswa dalam proses pembelajaran adalah Menanamkan sikap menjunjung moral yang tinggi, Memberikan amanah kepada siswa agar saling tolong-menolong apabila ada teman yang membutuhkan bantuan, Mempertanyakan siswa yang sering tidak hadir,dan Mendiskusikan video moral yang ditayang (negatif) pada saat guru bidang studi berhalangan hadir. Namun masih harus dilakukan pemaksimalan upaya-upaya seperti Menghargai potensi yang dimiliki siswa,Bersikap bersahaja kepada siswa dan Menjadi model/figure bagi siswa dalam meningkatkan moral siswa dalam proses pembelajaran melalui kegiatan-kegiatan yang diperlukan agar semakin meningkatkan nilai moral yang ada pada diri siswa.
ANALISIS PENGGUNAAN BAHASA TIDAK BAKU PADA PIDATO PEJABAT PUBLIK Humaira Ananda Pribadi; Camelia Duha; Ester Dwi Celine Purba; Juli Mona Pita Tampubolon; Mira Yusira Lubis; Vanny Septania Br Pinem; Lasenna Siallangan
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 4 (2025): APRIL 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan ini dilakukan untuk menganalisis penggunaan bahasa tidak baku pada pidato pejabat publik Bapak Luhut Binsar Panjaitan.mengidentifikasi dampaknya terhadap profesionalisme dan kejelasan pesan, serta memberikan rekomendasi perbaikan berbasis prinsip bahasa baku. Metode yang digunakan adalah deskriptif-kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui analisis transkrip pidato, yang dilakukan dalam penelitian ini adalah mendengarkan, menganalisis, dan mencatat dilanjutkan dengan analisis data dalam penelitian ini menggunakan empat tahapan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan yang terakhir penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengidentifikasi lima kategori masalah utama: (1) penggunaan kata tidak baku (gaptek, nggak) yang perlu diganti dengan istilah formal (teknologi informasi, tidak); (2) struktur kalimat tidak efektif ("Sesuai orang Indonesia") yang diperbaiki dengan pola subjek-predikat-objek; (3) pencampuran bahasa ("We are doing right") yang disarankan diubah ke bahasa Indonesia formal; (4) penggunaan kata gaul (so good so far gitu) dalam konteks resmi; serta (5) pemilihan kata kurang tepat ("mengklaim sana sini") yang perlu disesuaikan konteks. Temuan menunjukkan bahwa ketidakbakuan bahasa mengurangi profesionalisme dan menghambat pemahaman audiens. Rekomendasi utama mencakup penghindaran kata gaul, penyusunan kalimat koheren, dan pemilihan kosakata formal. Implementasi prinsip bahasa baku diharapkan meningkatkan kualitas komunikasi resmi, menjadikannya lebih efektif dalam menyampaikan pesan serta menjaga integritas institusi. Penelitian ini menekankan pentingnya kesadaran berbahasa sesuai kaidah untuk memperkuat identitas nasional.
Alat Bantu yang Digunakan Anak Tuna Netra dalam Proses Pembelajaran di SLB Negeri Pembina Medan Yeni Marito; Juli Mona Pita Tampubolon; Dea Kristin; Angellia Br Sembiring; Grace Stefani Manurung; Ria Febiola Sitorus; Adelisa Agriva Kesita Sinaga
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 6 (2024): Desember 2024 - Januari 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan alat-alat pembelajaran yang digunakan oleh anak tuna netra di SLB Negeri Pembina Medan. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah berupa metode deskriptif analisis.Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang tepat sangat menentukan kebenaran ilmiah suatu penelitian.Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Observasi, dan Wawancara. Teknik wawancara dalam penelitian ini adalah wawancara tidak terstruktur, yaitu wawancara yang dilakukan tanpa menggunakan berbagai pedoman baku yang telah ditetapkan. Dalam artian, pertanyaan yang diberikan disesuaikan dengan setiap data data yang diperoleh dari narasumber atau informan.Sampel dalam penelitian ini berjumlah 3 orang dengan jumlah populasi 3 orang dari kelas VI- Tuna Netra di SLB Negeri Pembina Medan. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampling.anak tunanetra.Disimpulkan bahwa terdapat beberapa alat alat pendukung pembelajaran bagi anak tunanetra.seperti media pembelajaran khusus kamera khusus,seperti Buku Braille, Alat Bantu Mobilitas. Penggunaan alat bantu ini memungkinkan anak tunanetra untuk mengakses informasi dan materi pelajaran secara efektif, serta mengembangkan keterampilan literasi dan mobilitas mandiri. Studi ini menekankan pentingnya penyediaan alat bantu yang sesuai untuk mendukung inklusi dan kemandirian anak tunanetra dalam proses pembelajaran