Bahasa adalah sarana komunikasi yang disampaikan baik secara lisan maupun tulisan. Kemampuan berbahasa dapat dilihat dari keterampilan berbicara, seperti apakah bahasa yang digunakan baik atau kurang tepat. Tujuan pembelajaran bahasa Indonesia adalah agar siswa dapat berbicara dengan bahasa yang baik dan benar, menggunakan bahasa yang sopan, serta tidak menyinggung pihak lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana penggunaan bahasa ibu dalam keterampilan berbicara selama pembelajaran bahasa Indonesia di kelas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi( Jurnal Pendidikan dan Bahasa Indonesia, 2021) dan penggunaan alat rekam. Observasi dilakukan untuk mengamati keterampilan berbicara siswa dalam menggunakan bahasa ibu selama pembelajaran. Fungsi observasi dalam penelitian ini adalah untuk mengamati keterampilan berbicara siswa dalam menggunakan bahasa ibu selama pembelajaran bahasa Indonesia, sementara alat rekam digunakan untuk merekam penggunaan bahasa ibu dalam proses pembelajaran. Dalam pembelajaran bahasa Indonesia, siswa cenderung lebih banyak menggunakan bahasa ibu (bahasa Sunda) karena mereka merasa lebih memahami dan menguasainya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 99% siswa di kelas X menggunakan bahasa ibu. Beberapa faktor yang memengaruhi penggunaan bahasa ibu dalam pembelajaran antara lain lingkungan sekolah, lingkungan tempat tinggal, dan terbatasnya kosa kata yang dimiliki siswa, yang menyebabkan mereka lebih sering menggunakan bahasa ibu daripada bahasa Indonesia. Salah satu upaya yang dilakukan dalam penelitian ini adalah untuk membantu siswa memperkaya kosa kata mereka dan memfasilitasi penggunaan bahasa Indonesia dalam pembelajaran.