Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Evaluasi Efektivitas Beasiswa Pemerintah (KIP) dalam Mengurangi Beban Ekonomi dan Meningkatkan Subjective Well-Being Mahasiswa Penerima pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi UNIMED Panggabean, Vivian Ester; Qomarina, Nadia Nur; Sinambela, Agustian; Sidauruk, Vande Mart
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 4 (2026): November - January
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i4.3596

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menilai seberapa efektif program Beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) dalam mengurangi beban finansial sekaligus meningkatkan kesejahteraan subjektif mahasiswa penerima di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa penerima KIP sebagai instrumen utama untuk mengumpulkan data empiris. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan statistik deskriptif guna mengevaluasi seberapa besar pengaruh beasiswa terhadap beban ekonomi mahasiswa serta kondisi kesejahteraan subjektif yang mereka rasakan selama mengikuti perkuliahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program KIP memberikan kontribusi yang signifikan dalam membantu mahasiswa mengurangi tekanan ekonomi, terutama yang berkaitan dengan biaya kuliah, kebutuhan akademik, dan pengeluaran rutin lainnya yang penting untuk mendukung aktivitas belajar. Selain itu, penerima beasiswa juga mengalami peningkatan kesejahteraan subjektif, yang tercermin dari meningkatnya rasa aman secara finansial, bertambahnya kepuasan dalam proses akademik, serta tumbuhnya optimisme mengenai keberlanjutan studi mereka. Namun, beberapa kendala seperti keterlambatan pencairan dana, proses administrasi yang panjang, serta ketidaksesuaian nominal bantuan dengan kebutuhan riil masih menjadi hambatan yang cukup dirasakan oleh sebagian mahasiswa. Temuan tersebut menunjukkan bahwa meskipun program KIP telah memberikan manfaat yang nyata, diperlukan evaluasi dan perbaikan berkelanjutan agar penyaluran dana dapat berjalan lebih tepat waktu, tepat sasaran, dan mampu memberikan dukungan yang lebih optimal dalam meningkatkan kesejahteraan serta keberhasilan akademik mahasiswa penerima KIP di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Analisis Preferensi Mahasiswa Terhadap Kebijakan Perdagangan Antara Pasar Bebas dan Proteksionisme Baru Matondang, Khairani Alawiyah; Sinambela, Agustian; Simangunsong, Heny Desiana; siallagan, lentiona ropika; Tinambunan, Levela Margaret
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 4 (2026): November - January
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i4.3991

Abstract

Studi ini mengkaji preferensi mahasiswa terkait dua kebijakan perdagangan global: perdagangan bebas dan proteksionisme baru. Sebagai calon pengambil keputusan, mahasiswa perlu memahami manfaat dan risiko kedua kebijakan tersebut karena dapat memengaruhi pertumbuhan ekonomi, penciptaan lapangan kerja, dan perkembangan industri dalam negeri. Metode kualitatif digunakan dalam studi ini, yaitu dengan membagikan kuesioner kepada mahasiswa. Skala Likert digunakan untuk mengukur pemahaman mahasiswa tentang perdagangan internasional dan kecenderungan mereka untuk mendukung perdagangan bebas atau proteksionisme. Hasil penelitian menunjukkan bahwa preferensi mahasiswa beragam. Beberapa mahasiswa mendukung perdagangan bebas karena meyakini hal itu dapat meningkatkan efisiensi, memperluas kerja sama internasional, dan memperkuat daya saing produk Indonesia. Namun, yang lain memprioritaskan proteksionisme baru karena dianggap efektif dalam melindungi industri dalam negeri, menjaga stabilitas ekonomi, dan mengurangi ketergantungan pada impor. Secara keseluruhan, mahasiswa cenderung mengambil pendekatan campuran yang membuka akses ke perdagangan internasional sekaligus melindungi sektor-sektor strategis guna mempertahankan perekonomian yang kuat dan kompetitif. Hasil studi ini menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki pemahaman yang kompleks tentang kebijakan perdagangan global dan cenderung memilih pendekatan yang seimbang antara perdagangan bebas dan proteksionisme. Dengan demikian, studi ini dapat menjadi acuan bagi pembuat kebijakan untuk memahami perspektif generasi muda dalam menghadapi tantangan perdagangan global. Selain itu, hasil studi ini juga dapat membantu meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya kebijakan perdagangan global dan dampaknya terhadap perekonomian nasional. Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang mampu mengambil keputusan yang tepat dalam menghadapi tantangan perdagangan global.