Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

DAMPAK AKTIVITAS INDUSTRI TERHADAP PERUBAHAN TATA GUNA LAHAN DAN URBANISASI DI WILAYAH PESISIR Dina Argarani; Dina Afriati; Evi juliyawati; Murni Intan Sari; Alif Rakhmam Setyanto
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 11 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi November
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/b4d4nj16

Abstract

Wilayah pesisir merupakan kawasan strategis yang mengalami tekanan pembangunan cukup tinggi akibat berkembangnya aktivitas industri, urbanisasi, dan kebutuhan ruang untuk berbagai kegiatan ekonomi. Industrialisasi yang tumbuh pesat di pesisir mendorong alih fungsi lahan dari kawasan pertanian, mangrove, dan ruang terbuka menjadi kawasan industri, permukiman, dan infrastruktur pendukung. Perubahan tata guna lahan ini memicu transformasi spasial dan memengaruhi kondisi sosial-ekonomi masyarakat setempat, termasuk pergeseran mata pencaharian, peningkatan arus migrasi, serta munculnya permukiman baru yang memperluas kawasan terbangun. Urbanisasi yang terjadi sebagai konsekuensi dari pertumbuhan industri memperkuat tekanan terhadap lingkungan pesisir melalui meningkatnya limbah, berkurangnya ekosistem penyangga, serta menurunnya kualitas tanah dan air. Jika tidak dikelola dengan baik, perkembangan ini dapat menimbulkan kerentanan seperti abrasi, banjir rob, dan penurunan daya dukung lingkungan. Artikel ini menganalisis keterkaitan antara aktivitas industri, perubahan tata guna lahan, dan urbanisasi di wilayah pesisir, serta mengidentifikasi tantangan dan implikasinya terhadap pengelolaan wilayah secara berkelanjutan. Temuan kajian ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi perencanaan tata ruang pesisir dan pengambilan keputusan dalam pengelolaan sumber daya pesisir di masa mendatang.
ANALISIS PENGARUH B17DRR DAN PERTUMBUHAN PDRB TERHADAP PENYALURAN KREDIT PERBANKAN DI INDONESIA: STUDI EMPIRIS BULANAN PERIODE 2023 Dina Afriati; Yenda Aulia; Lulu Lailatul Jannah
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 12 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Desember
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/fw365334

Abstract

Pemulihan ekonomi Indonesia sepanjang tahun 2023 ditandai oleh menguatnya aktivitas produksi, konsumsi, dan investasi di berbagai wilayah, sehingga stabilitas sektor keuangan menjadi prasyarat penting bagi keberlanjutan momentum pertumbuhan tersebut. Dalam konteks ini, penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh BI7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebagai instrumen kebijakan moneter serta pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sebagai indikator ekonomi riil terhadap penyaluran kredit perbankan. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data runtut waktu bulanan periode Januari–Desember 2023. Analisis dilakukan melalui regresi linear berganda yang didahului oleh serangkaian uji asumsi klasik, yakni uji normalitas, multikolinearitas, heteroskedastisitas, dan autokorelasi, untuk memastikan keandalan model. Hasil estimasi menunjukkan bahwa BI7DRR tidak berpengaruh signifikan terhadap penyaluran kredit, mencerminkan bahwa stabilitas suku bunga kebijakan belum memberikan variasi yang cukup dalam memengaruhi keputusan penawaran kredit bank. Sebaliknya, pertumbuhan PDRB terbukti berpengaruh positif dan signifikan, menandakan bahwa ekspansi aktivitas ekonomi daerah mendorong meningkatnya kebutuhan pembiayaan. Temuan ini menggarisbawahi bahwa faktor ekonomi riil lebih dominan membentuk dinamika kredit pada tahun 2023 serta menekankan pentingnya kebijakan yang memperkuat pertumbuhan ekonomi regional.