Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Tantangan dan Strategi Guru Pendidikan Agama Islam Menghadapi Disrupsi Era Digital Ahmad Izzuddin Faqih; Mu'alimin; Mukaffan
Al-Zayn: Jurnal Ilmu Sosial, Hukum & Politik Vol 3 No 6 (2025): 2025
Publisher : Yayasan pendidikan dzurriyatul Quran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61104/alz.v3i6.2704

Abstract

Disrupsi era digital telah menciptakan tantangan kompleks dalam implementasi peran guru Pendidikan Agama Islam (PAI) yang idealnya mencakup dimensi mu'allim (pengajar ilmu), murabbi (pembina karakter), dan mursyid (pembimbing spiritual). Isu ini penting dikaji karena adanya kesenjangan antara konsep holistik pendidikan Islam dengan realitas praktik pendidikan di sekolah umum yang terfragmentasi dan terkendala digital. Evaluasi terhadap studi-studi terdahulu menunjukkan celah signifikan berupa kurangnya sintesis yang memadai antara filsafat pendidikan Islam klasik dengan tantangan kontemporer di era digital. Penelitian ini bertujuan menganalisis tantangan multidimensi yang menghambat implementasi trilogi peran guru PAI serta merumuskan strategi reaktualisasinya. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka, penelitian ini menganalisis sumber primer kitab klasik dan sumber sekunder literatur kontemporer melalui teknik content analysis. Temuan novelty penelitian mengungkap konfigurasi tantangan epistemologis, struktural, dan sosio-kultural yang saling memperkuat, serta menawarkan kerangka strategis integratif berupa transformasi peran guru menjadi "mursyid digital". Rekomendasi yang diajukan mencakup level konseptual (redefinisi otoritas guru), metodologis (model blended learning), dan kebijakan (pengembangan kurikulum integratif), dengan rekomendasi untuk penelitian lanjutan berupa verifikasi empiris model yang diusulkan.