Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan salah satu sumber utama pendapatan bagi pemerintah daerah dan memiliki peran penting dalam pembangunan ekonomi lokal. Peningkatan PAD dapat dicapai melalui optimalisasi sektor pariwisata, termasuk fasilitas akomodasi, restoran, dan mobilitas masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jumlah hotel, jumlah restoran, jumlah kendaraan, dan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) terhadap PAD di enam kota Provinsi Jawa Tengah selama periode 2017–2021. Penelitian menggunakan data sekunder berbentuk panel yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Tengah dan BPS kota terkait. Analisis dilakukan menggunakan regresi data panel melalui aplikasi E-Views 9. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah hotel, jumlah restoran, dan PDRB memiliki pengaruh signifikan terhadap PAD, sedangkan jumlah kendaraan tidak menunjukkan pengaruh signifikan. Secara keseluruhan, kombinasi variabel jumlah hotel, jumlah restoran, jumlah kendaraan, dan PDRB terbukti memberikan pengaruh signifikan terhadap PAD di enam kota tersebut selama periode 2017–2021. Temuan ini mengindikasikan bahwa pengembangan sektor pariwisata dan pertumbuhan ekonomi daerah melalui peningkatan PDRB dapat menjadi strategi efektif untuk meningkatkan PAD, sementara faktor kendaraan belum memberikan dampak yang nyata