Khoirotin
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kolaborasi Edukatif: Strategi Guru Dan Orang Tua Dalam Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Anak Usia Dini Khoirotin; Sibawaihi; Sigit Purnama; Melati Puspitajati Adikusuma; Awallia Romadhona; Fitri Junianti
Asghar: Jurnal of Children Studies Vol 5 No 2 (2025): Desember 2025
Publisher : Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/asghar.v5i2.11483

Abstract

Kemampuan berbahasa merupakan aspek penting dalam perkembangan anak usia dini karena mendukung kemampuan berpikir, berinteraksi sosial, dan kesiapan memasuki pendidikan formal. Namun, tidak semua anak memperoleh stimulasi yang cukup, baik di rumah maupun di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bentuk dan strategi kolaborasi edukatif antara guru dan orang tua dalam meningkatkan kemampuan berbahasa anak usia dini. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus yang dilaksanakan di TK Al-Hidayah 67 Jember. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi, yang dianalisis secara tematik dengan mengacu pada model Miles dan Huberman. Untuk menjamin keabsahan data, digunakan teknik triangulasi sumber dan teknik, yaitu membandingkan hasil wawancara, observasi, serta bukti dokumentasi perkembangan anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolaborasi guru dan orang tua terwujud melalui komunikasi dua arah, keterlibatan dalam kegiatan sekolah, serta penyelarasan strategi pembelajaran di rumah. Strategi guru mencakup metode bercerita, bermain peran, dan diskusi kelompok, sementara orang tua membiasakan berdialog, membacakan cerita, dan mengurangi penggunaan gawai. Anak-anak yang mendapatkan stimulasi berkelanjutan dari kedua lingkungan menunjukkan peningkatan signifikan dalam keberanian berbicara, penguasaan kosakata, dan penyampaian gagasan. Meski demikian, hambatan seperti kesibukan orang tua dan kurangnya pemahaman literasi masih ditemukan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kolaborasi edukatif berperan besar dalam menunjang perkembangan bahasa anak usia dini. Dengan demikian, sinergi antara sekolah dan keluarga dapat menciptakan lingkungan belajar yang konsisten dan mendukung literasi sejak dini.