Rijas, Livia Putrima
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pemberdayaan Kelompok Wanita Tani Melalui Pelatihan Pengolahan Kelapa Menjadi Nata de Coco dan Sabun Mandi Cair Berbasis VCO di Nagari Sikabu Zainul, Rahadian; Ariusni, Ariusni; Elida, Elida; Veneliza, Adila; Rijas, Livia Putrima
Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 25, No 3 (2025): Suluah Bendang: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/sb.06630

Abstract

Kelapa merupakan salah satu komoditas perkebunan penting di Indonesia dengan potensi besar untuk dikembangkan menjadi produk bernilai tambah. Namun, pemanfaatan kelapa oleh masyarakat di Nagari Sikabu, Kecamatan Lubuk Alung, masih terbatas pada konsumsi langsung dan belum banyak diolah menjadi produk yang memiliki daya saing pasar. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan memberdayakan Kelompok Wanita Tani (KWT) Sikabu melalui pelatihan pengolahan kelapa menjadi dua produk unggulan, yaitu nata de coco dan sabun mandi cair berbasis Virgin Coconut Oil (VCO), sekaligus memberikan pemahaman mengenai strategi pemasaran inovatif. Metode pelaksanaan menggunakan pendekatan partisipatif yang meliputi ceramah, demonstrasi, praktik terbimbing, pendampingan, diskusi interaktif, dan evaluasi. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta mampu menghasilkan nata de coco dengan tekstur kenyal dan warna putih bersih, serta sabun mandi cair berbasis VCO dengan karakteristik homogen, aroma menarik, dan kemasan sederhana yang layak dipasarkan. Selain peningkatan keterampilan teknis, kegiatan ini juga berdampak pada tumbuhnya motivasi, rasa percaya diri, dan kerja sama antaranggota kelompok. Peserta memahami pentingnya strategi pemasaran tradisional maupun digital dalam memperluas jangkauan pasar. Dengan demikian, program ini berhasil menunjukkan bahwa pemanfaatan potensi lokal berbasis kelapa dapat menjadi sarana pemberdayaan perempuan desa dalam mengembangkan usaha kecil menengah yang berdaya saing, berkelanjutan, serta berkontribusi pada peningkatan ekonomi keluarga.