Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Edukasi Pengelolaan Air Berbasis Kesehatan Lingkungan di Sekolah: Pengabdian Sheilla Megagupita Putri Marendra; Rositayanti Hadisoebroto; Ariani Dwi Astuti; Margareta Maria Sintorini; Wisely Yahya; Salsabila Azzahra Anjani Indradini; Kendrick Kevin Kabe; Noi Galuh Tjandra Kirana; Ina Rochma Retraubun
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 2 (October 202
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i2.2235

Abstract

Pengelolaan air merupakan upaya sistematis dalam menjaga ketersediaan, kualitas, dan keberlanjutan sumber daya air agar dapat digunakan secara aman dan sehat. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran siswa mengenai pentingnya pengelolaan air yang sehat dan berkelanjutan dalam lingkungan asrama. Sasaran kegiatan adalah siswa tingkat MTs (setara SMP) dan MA (setara SMA) di Pesantren Tahfizh Al-Quran Daarul Uluum Lido. Kegiatan dilakukan di masjid asrama dengan jumlah 150 siswa. Pendekatan edukatif yang digunakan meliputi penyuluhan interaktif, demonstrasi uji kulaitas air sederhana, serta diskusi kelompok terkait sanitasi, konservasi air, dan potensi pencemaran air. Sampel air diambil dari limbah Pesantren, parameter yang diuji adalah pH, padatan terlarut (TDS), dan kekeruhan untuk mengetahui kualitas fisik air tanah secara langsung. Siswa diberikan pemahaman mengenai berbagai sumber pencemar seperti limbah domestik dan kebiasaan buruk dalam penggunaan air, serta dikenalkan pada metode pengolahan air sederhana seperti teknologi wetland, pemanenan air hujan (PAH). Hasil kegiatan menunjukkan 99% siswa mengetahui pentingnya hidup bersih di Asrama, adanya peningkatan pemahaman peserta menjadi 90% mengenai teknologi PAH dan Wetland. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam pembentukan budaya hidup bersih dan sehat berbasis partisipasi aktif di lingkungan pesantren