Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

MOTIVASI KERJA PEGAWAI DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN SIGI Maulana, Imam; Samudin, Moh. Tofan; Irawan, Andi
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2018): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (567.054 KB) | DOI: 10.31934/jom.v1i1.487

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Kinerja Pegawai Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sigi. Tipe  penelitian ini adalah penelitian deskriktif kualitatif. Tehnik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian di Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sigi. Informan dalam penelitian ini berjumlah 4 orang yang ditetapkan dengan teknik purpossive sampling. Data yang dibutuhkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan dalam waktu kurang lebih 3 bulan. Adapun kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini bahwa kurangya motivasi kerja pada sebagian pegawai Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sigi, khsusunya pegawai dengan status PNS tidak selamnya disebabkan oleh kebutuhan fisiologis, kebutuhan sosil, kebutuhan aktualisasi diri yang belum terpenuhi. Tetapi disebabkan oleh faktor dari dalam diri pegawai itu sendiri yang merupakan sifat alamiah manusia, yaitu rasa malas dan kurang semangat yang kadang-kadang muncul dari dalam diri masing-masing pegawai. Sebab hasil penelitian menunjukkan bahwa, khsusus pegawai dengan status PNS sudah terpenuhi kebutuhan pokoknya dari gaji yang mereka terima sebagai pegawai, terpenuhi kebutuhan sosialnya, kebutuhan aktualisasi diri. Hanya masalah penghargaan yang masih kurang diberikan kepada mereka. Kecuali bagi pegawai honorer motivasi yang kurang memang disebabkan masalah gaji yang rendah sehingga hanya mampu memenuhi sebagian dari kebutuhan fisiologisnya.
ANALISIS KUALITAS PELAYANAN PUBLIK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN HOTEL GRAHA MULIA PALU Jayanti, Niluh Trisna; Samudin, Moh. Tofan; Famrizal, Andi
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2018): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.365 KB) | DOI: 10.31934/jom.v1i1.510

Abstract

Saat ini kondisi persaingan antar perusahaan perhotelan semakin tinggi, setiap perusahaan saling berpacu untuk memberikan pelayanan yang baik kepada konsumennya. Hotel Graha Mulia Palu  merupakan salah satu perusahaan yang termasuk dalam usaha sarana pariwisata yang menyediakan fasilitas dan pelayanan konsumen penginapan, makan dan minum serta jasa-jasa lainnya untuk umum yang tinggal untuk sementara waktu dan dikelola secara komersial. Pada garis besarnya, perusahaan harus berusaha untuk mengetahui apa yang menjadi kebutuhan dan keinginan konsumen, termasuk memahami perilaku konsumen dan hal-hal yang dapat memberi kepuasan kepada konsumen. Untuk itu pihak Managenment Hotel Graha Mulia Palu terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanannya melalui peningkatan pada setiap dimensi kualiatas jasa, yaitu : Responsiveness, Reliability, Emphaty, Assurance, dan Tangible. Analisis dilakukan terhadap dimensi-dimensi kualitas jasa ini untuk melihat gap antara harapan dan kenyataan yang dipersepsikan oleh pelanggan melalui jawaban-jawaban yang disampaikan dalam kuesioner. Hasil analisis menunjukkan bahwa perbandingan antara nilai harapan dengan nilai kenyataan untuk setiap dimensi kualitas masih negatif, yang berarti harapan pelanggan yang tinggi terhadap setiap dimensi kualitas pelayanan tersebut belum didapatkan dalam pelayanan yang nyata dari para karyawan Hotel Graha Mulia Palu Nilai gap untuk setiap dimensi kualias pelayanan adalah Responsiveness sebesar -0,86, Reliability sebesar -1,03, Emphaty sebesar -0,74, Assurance -0,99, dan Tangible sebesar -1,10.
MOTIVASI KERJA PEGAWAI DI KANTOR DINAS SOSIAL KOTA PALU Hardyanto, Hardyanto; Samudin, Moh. Tofan; Famrizal, Andi
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2018): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (51.886 KB) | DOI: 10.31934/jom.v1i1.506

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui motivasi kerja pegawai di Kantor Dinas Sosial Kota Palu. Tipe  penelitian ini adalah penelitian deskriktif kualitatif dengan Tehnik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian di Kantor Dinas Sosial Kota Palu. Informan dalam penelitian ini berjumlah 6 orang. Data yang dibutuhkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan dalam waktu kurang lebih 6 bulan. Teknik analisis data meliputi reduksi data, analisis data, dan penarikan kesimpulan serta pemberian saran-saran. Kesimpulan penelitian ini adalah beberapa pegawai Dinas Sosial Kota Palu termotivasi oleh kinginan untuk berprestasi, keinginan untuk berkuasa dalam bekerja. Sehingga mereka selalu berusaha bekerja dengan baik menyelesaikan tugas-tugasnya secara disiplin dan tepat waktu. Sedangkan sebagian pegawai lainnya tidak menjadikan prestasi dan keinginan memperoleh kekuasaan atau jabatan dalam bekerja. Pegawai inilah yang kinerjanya belum maksimal sebab mereka lebih santai dalam bekerja. Selanjutnya, kebutuhan afiliasi menjadi motivasi bagi semua pegawai dalam bekerja dan membuat mereka rajin datang ke ke kantor.
KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT NELAYAN DI KELURAHAN TONDO KECAMATAN MANTIKULORE KOTA PALU Rifaldi, Rifaldi; Samudin, Moh. Tofan; Famrizal, Andi
Jurnal Kolaboratif Sains Vol 1, No 1 (2018): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.678 KB) | DOI: 10.31934/jom.v1i1.489

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data mengenai kehidupan sosial ekonomi masyarakat nelayan di Kelurahan Tondo dan kendala yang dihadapai masyarakat nelayan itu sendiri dalam mengembangkan usahanya. Untuk menjawab masalah penelitian, dilakukan penelitian dengan melalui tahapan penelitian pustaka dan penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah sebanyak 6 orang dengan melalui teknik purposive Hasil penelitian adalah: Kehidupan sosial ekonomi masyarakat nelayan di Kelurahan Tondo: secara sosial hubungan atau interaksi tetap saja terjaga dan terbangun sebagaimana layaknya kehidupan masyarakat pada umumnya. Dalam kehidupan sehari-hari interaksi senanatiasa berjalan, kerjasama dalam berbagai wujudnya tetap ada. Interaksi yang terjadi tersebut tidak saja antar sesama nelayan tetapi juga diluar komunitas nelayan. Secara ekonomi kehidupan nelayan di Kelurahan Tondo tidak mengalami kemajuan yang berarti dari waktu ke waktu. Tingkat pendapatan mereka sebenarnya sudah memadai, tetapi tidak dapat dimanfaatkan untuk pengembangan usahanya sebagai komunitas nelayan. Hambatan yang dirasakan oleh komunitas nelayan di Kelurahan Tondo antara lain: tidak adanya modal kerja baik dalam bentuk uang (dana) maupun dalam bentuk manajemen kerja yang bagus. Tidak adanya bantuan, baik dari pihak pemerintah maupun swasta dan terdapatnya nelayan yang sudah beralih ke jenis pekerjaan lain serta tidak adanya regenerasi di kalangan nelayan.
HISTORIS KERAJAAN TERHADAP PENEMPATAN IBU KOTA KECAMATAN BALINGGI DIDESA MALAKOSA SULAWESI TENGAH Awaludin Awaludin; Moh. Tofan Samudin
Jurnal Sinar Manajemen Vol. 6 No. 1: MARET 2019
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31934/jsm.v6i1.550

Abstract

Kecamatan Balinggi merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kebupaten Parigi Mautong Provinsi Sulawesi Tengah. Kecamatan Balinggi terdiri dari Sembilan Desa maka desa malakosa yang tepat untuk di tempatkan ibu Kota Kecamatan Balinggi. Dengan jumlah penduduk kecamatan balinggi wajib memilih sebanyak = 12.024 orang jiwa.  Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji “Pengaruh Historis Kerajaan Terhadap Penempatan Ibu Kota Kecamatan Balinggi didesa Malakosa Kabupaten Parigi Mautong”. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, Observasi, survei dan wawancara sebanyak 50 orang populasi. Hasil penelitian yang dicapai yaitu; Bagian pertama jawaban responden penempatan ibu kota kec. Balinggi di Desa Malakosa atau nilai responden netral 25 = 0.1 %, nilai responden setuju 125=0.5 %, dan nilai responden sangat setuju 100 = 0.4 %  = 100 %. Bagian kedua, jawaban responden kebenaran Historis kerajaan hampir punah atau nilai responden sangat tidak setuju 3 = 0.012 %,   nilai responden Tidak setuju 2 = 0.08%, netral 15 = 0.06%, nilai responden setuju 110 = 0.46%, nilai responden sangat setuju 120 = 0.48 % = 100%. Bagian ketiga, jawaban respoden potensi kerajan dapat di kembangkan dan dilestarikan atau nilai responden netral 20 = 0.08%, nilai responden sejutu 115 =0.46 %, 115 = 0.46 % = 100 %. 
MOTIVASI KERJA PEGAWAI DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN SIGI Imam Maulana; Moh. Tofan Samudin; Andi Irawan
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 1 No. 1: Oktober 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (567.054 KB) | DOI: 10.56338/jks.v1i1.487

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Kinerja Pegawai Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sigi. Tipe  penelitian ini adalah penelitian deskriktif kualitatif. Tehnik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian di Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sigi. Informan dalam penelitian ini berjumlah 4 orang yang ditetapkan dengan teknik purpossive sampling. Data yang dibutuhkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan dalam waktu kurang lebih 3 bulan. Adapun kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini bahwa kurangya motivasi kerja pada sebagian pegawai Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sigi, khsusunya pegawai dengan status PNS tidak selamnya disebabkan oleh kebutuhan fisiologis, kebutuhan sosil, kebutuhan aktualisasi diri yang belum terpenuhi. Tetapi disebabkan oleh faktor dari dalam diri pegawai itu sendiri yang merupakan sifat alamiah manusia, yaitu rasa malas dan kurang semangat yang kadang-kadang muncul dari dalam diri masing-masing pegawai. Sebab hasil penelitian menunjukkan bahwa, khsusus pegawai dengan status PNS sudah terpenuhi kebutuhan pokoknya dari gaji yang mereka terima sebagai pegawai, terpenuhi kebutuhan sosialnya, kebutuhan aktualisasi diri. Hanya masalah penghargaan yang masih kurang diberikan kepada mereka. Kecuali bagi pegawai honorer motivasi yang kurang memang disebabkan masalah gaji yang rendah sehingga hanya mampu memenuhi sebagian dari kebutuhan fisiologisnya.
KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT NELAYAN DI KELURAHAN TONDO KECAMATAN MANTIKULORE KOTA PALU Rifaldi Rifaldi; Moh. Tofan Samudin; Andi Famrizal
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 1 No. 1: Oktober 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.678 KB) | DOI: 10.56338/jks.v1i1.489

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data mengenai kehidupan sosial ekonomi masyarakat nelayan di Kelurahan Tondo dan kendala yang dihadapai masyarakat nelayan itu sendiri dalam mengembangkan usahanya. Untuk menjawab masalah penelitian, dilakukan penelitian dengan melalui tahapan penelitian pustaka dan penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah sebanyak 6 orang dengan melalui teknik purposive Hasil penelitian adalah: Kehidupan sosial ekonomi masyarakat nelayan di Kelurahan Tondo: secara sosial hubungan atau interaksi tetap saja terjaga dan terbangun sebagaimana layaknya kehidupan masyarakat pada umumnya. Dalam kehidupan sehari-hari interaksi senanatiasa berjalan, kerjasama dalam berbagai wujudnya tetap ada. Interaksi yang terjadi tersebut tidak saja antar sesama nelayan tetapi juga diluar komunitas nelayan. Secara ekonomi kehidupan nelayan di Kelurahan Tondo tidak mengalami kemajuan yang berarti dari waktu ke waktu. Tingkat pendapatan mereka sebenarnya sudah memadai, tetapi tidak dapat dimanfaatkan untuk pengembangan usahanya sebagai komunitas nelayan. Hambatan yang dirasakan oleh komunitas nelayan di Kelurahan Tondo antara lain: tidak adanya modal kerja baik dalam bentuk uang (dana) maupun dalam bentuk manajemen kerja yang bagus. Tidak adanya bantuan, baik dari pihak pemerintah maupun swasta dan terdapatnya nelayan yang sudah beralih ke jenis pekerjaan lain serta tidak adanya regenerasi di kalangan nelayan.
MOTIVASI KERJA PEGAWAI DI KANTOR DINAS SOSIAL KOTA PALU Hardyanto Hardyanto; Moh. Tofan Samudin; Andi Famrizal
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 1 No. 1: Oktober 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (51.886 KB) | DOI: 10.56338/jks.v1i1.506

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui motivasi kerja pegawai di Kantor Dinas Sosial Kota Palu. Tipe  penelitian ini adalah penelitian deskriktif kualitatif dengan Tehnik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Lokasi penelitian di Kantor Dinas Sosial Kota Palu. Informan dalam penelitian ini berjumlah 6 orang. Data yang dibutuhkan terdiri dari data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan dalam waktu kurang lebih 6 bulan. Teknik analisis data meliputi reduksi data, analisis data, dan penarikan kesimpulan serta pemberian saran-saran. Kesimpulan penelitian ini adalah beberapa pegawai Dinas Sosial Kota Palu termotivasi oleh kinginan untuk berprestasi, keinginan untuk berkuasa dalam bekerja. Sehingga mereka selalu berusaha bekerja dengan baik menyelesaikan tugas-tugasnya secara disiplin dan tepat waktu. Sedangkan sebagian pegawai lainnya tidak menjadikan prestasi dan keinginan memperoleh kekuasaan atau jabatan dalam bekerja. Pegawai inilah yang kinerjanya belum maksimal sebab mereka lebih santai dalam bekerja. Selanjutnya, kebutuhan afiliasi menjadi motivasi bagi semua pegawai dalam bekerja dan membuat mereka rajin datang ke ke kantor.
Struktur Sosial Dalam Kehidupan Masyarakat Nelayan di Kelurahan Pantoloan Kecamatan Tawaeli Kota Palu Rahmat Hidayat; Mohammad Tofan Samudin; Pariyati Pariyati
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 2 No. 1: Oktober 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (148.974 KB) | DOI: 10.56338/jks.v2i1.676

Abstract

Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui Struktur Sosial Dalam Kehidupan Masyarakat Nelayan di Kelurahan  Pantoloan Kecamatan Tawaeli Kota Palu dan untuk mengetahui relasi sosial dalam aktivitas nelayan di Kelurahan pantoloan Kecamatan Tawaeli Kota Palu. Tipe penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Tehnik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan kegiatan dokumentasi untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan berupa data primer dan data sekunder. Jumlah informan dalam penelitian ini adalah 7 orang yang ditentukan dengan tehnik purpossive. Data yang telah terkumpul disaring dan dipilah berdasarkan kebutuhan data kemudian dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif. Dari hasil analisis data tersebut ditarik kesimpulan kemudian diberikan saran-saran. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah struktur sosial dalam masyarakat nelayan di Kelurahan Pantoloan terbagi atas tiga strata atau lapisan yaitu nelayan buruh (lapisan bawah), nelayan pemilik (lapisan menengah) dan punggawa atau pemodal (lapisan atas). Pelapisan masyarakat nelayan ini terbentuk atas dasar kepemilikan atau penguasaan modal dan alat produksi. Struktur sosial dalam masyarakat nelayan di Kelurahan Pantoloan bersifat terbuka baik secara vertikal maupun horizontal. Adapun hubungan kerja dalam aktivitas nelayan di Kelurahan Pantoloan adalah hubungan kerjasama yang saling menguntungkan. Kata Kunci : Struktur Sosial, Relasi Sosial Masyarakat Nelayan