Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pengetahuan dan keterampilan sains anak usia dini (4-5 tahun). Untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sains anak usia dini, guru perlu melakukan suatu inovasi, yaitu dengan melaksanakan suatu pendekatan yang bisa mengembangkan berbagai aspek pengetahuan dan keterampilan sains anak yang berpedoman pada hakikat sains sebagai proses, produk dan sikap. Salah satu pendekatan yang dapat dilaksanakan adalah pendekatan saintifik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Data penelitian ini dikumpulkan melalui observasi proses pembelajaran dan unjuk kerja. Setelah dilaksanakan proses pembelajaran dengan menerapkan pendekatan saintifik pada percobaan sains melalui tiga siklus, diperoleh peningkatan pengetahuan dan keterampilan sains anak yaitu pada siklus I meningkat sebesar 43,81% menjadi 53,33%, dari siklus I ke siklus II meningkat sebesar 24,29% menjadi 68,10%, dan dari siklus II ke siklus III meningkat sebesar 20% menjadi 88,10%.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019