Tujuan dilakukannya kegiatan PPUPIK Broiler Organik adalah untuk memaksimalkan penggunaan limbah-limbah pertanian dan perikanan di wilayah Maluku Utara sebagai pakan broiler guna menekan harga pakan, serta memanfaatkan tanaman herbal seperti kunyit (Curcuma domestica), temu lawak  (Curcuma xantharrhiza Roxb), daun pala (Myristica frangrans Houtt) dan cengkeh  (Syzygium aromaticum L) sebagai fitobiotik pengganti antibiotik sehingga didapatkan broiler organik yang sehat dan aman untuk dikonsumsi. Pemakaian antibiotik yang luas menyebabkan residu dalam produk ternak. Resistensi mikroba patogen pada manusia terhadap antibiotik merupakan masalah utama kesehatan masyarakat. Industri peternakan harus mengurangi penggunaan antibiotik pada hewan produksi dan mencari alternatif lain dalam pengendalian penyakit untuk menggantikan pemakaian antibiotik. Tanaman herbal dapat digunakan sebagai fitobiotik pengganti antibiotik. Hasil kegiatan menunjukan bahwa penggunaan limbah pertanian dan perikanan serta tanaman herbal dalam pakan dapat meningkatkan produktifitas broiler serta mengurangi biaya produksi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018