Pendidikan Bahasa Inggris
Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Mahasiswa Bahasa Inggris Genap 2012-2013

TEACHING LISTENING COMBINING SLANT AND TQLR STRATEGIES TO IMPROVE STUDENTS LISTENING ABILITY AT SENIOR HIGH SCHOOL

Miranti, Miranti (Unknown)
Agusni, Agusni (Unknown)



Article Info

Publish Date
14 Sep 2013

Abstract

ABSTRAKMakalah ini ditulis bertujuan untuk membantu mengatasi salah satu dari permasalahan yang ada dalam pengajaran mendengar (listening) pada Sekolah Menengah Atas  (SMA). Selain itu makalah ini juga dimaksudkan sebagai masukan bagi guru-guru bahasa Inggris dalam melaksanakan pembelajaran listening sehingga siswa tertarik dan termotivasi untuk belajar listening khususnya procedure text.            Dalam makalah ini, penulis membahas bagaimana pengajaran listening melalui penggunaan kombinasi SLANT strategy  dan TQLR strategy. Strategi kombinasi ini memepermudah guru meningkatkan keinginan siswa dalam mendengar dan memahami pesan yang disampaikan oleh pembicara.SLANT strategy membantu siswa untuk lebih siap sebelum mendengarkan teks dan membantu memahami teks melalui mencatat ide-ide pokok yang di sampaikan oleh pembicara. Prosedur SLANT yaitu Sit Up:siswadudukdenganposisi yang tepat, Lean Forward:siswamenyiapkandiriuntukbelajar, Activate Thinking :siswamengaktifkanpikiranmengaitkanpengetahuandenganmateri yang akan di pelajari, Note Key Idea : siswamencatat ide pokokdan Track the Speaker :siswamelakukantanyajawabdengan guru tentangmateri yang telahdipelajari. TQLR strategy membantu siswa untuk mangaktifkan pikiran dan membuat pertanyaan tentang  topik yang akan di dengar. Hal ini dapat membantu siswa lebih mudah untuk menangkap pesan dari pembicara. Prosedur TQLR yaitu Tune in :siswamenebakmateripembelajaranmelaluigambar yang ditampilkanoleh guru, Question: siswamembuatpertanyaan yang berhubungandenganmateri yang akan di pelajari, Listen :siswamendengarkanrekamandan Review : siswadan guru melakukandiskusidanmemberipenguatanterhadapmateri yang telahdipelajari.

Copyrights © 2013