Rambideun : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Vol. 3 No. 2 (2020): Rambideun : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat

PELATIHAN PEMBUATAN MIKRO ORGANISME LOKAL (MOL) BONGGOL PISANG DAN SERABUT KELAPA DI DESA PANTE PIYEU KECAMATAN PEUSANGAN KABUPATEN BIREUEN

Nursayuti Nursayuti (Universitas Almuslim)
Mariana Mariana (Universitas Almuslim)
T M Nur (Universitas Almuslim)



Article Info

Publish Date
30 Sep 2020

Abstract

Kegiatan PKM berupa pelatihan pembuatan mikro organisme lokal (MOL) bongol pisang dan serabut kelapa di Desa Pante Piyeu Kec. Peusangan Kab. Bireuen bertujuan untuk menambah dan meningkatkan wawasan masyarakat terutama kelompok tani terhadap pemahaman tentang pemanfaatan sumber daya lokal dan menambah pemahaman dan mengetahui cara pembuatan MOL bonggol pisang dan serabut kelapa. Pelaksanaan kegiatan PKM berupa pelatihan pembuatan MOL bongol pisang dan serabut kelapa dilaksanakan melalui tahapan: 1) persiapan, menyiapkan materi yang dipresentasikan dan menentukan tema kegiatan, serta persiapan alat dan bahan untuk terlaksananya pembuatan MOL; 2) pelaksanaan, dimulai dari jadwal yang telah disesuaikan antara masyarakat dan kelompok tani dengan tim PKM; 3) persiapan tempat dan sarana penunjang kegiatan presentasi, serta mengumpulkan masyarakat dan memberikan pelatihan cara pembuatan mol bonggol pisang dan serabut kelapa disertai praktek pembuatan Mol. Adapun teknik pembuatan mol tersebut, yaitu bonggol pisang dan serabut kelapa dicacah dan ditumbuk hingga halus. Lalu, dimasukkan dalam ember dan dimasukkan gula merah yang telah dihaluskan. Selanjutnya, cacahan bonggol pisang, serabut kelapa dan gula merah dimasukkan dalam ember, ditambahkan air cucian beras sebanyak 5 liter dan diaduk hingga rata. Lalu, ember ditutup rapat dengan penutup dan dimasukkan selang plastik melalui tutup ember yang telah dilubangi sebesar diameter selang. Ujung selang yang dimasukkan dalam ember jangan menyentuh campuran MOL. Lalu, ujung selang yang satunya, dimasukkan dalam botol air mineral yang telah diisi air, supaya gas yang dihasilkan dari proses fermentasi MOL dikeluarkan melalui selang dan dibiarkan selama 15 hari, baru MOL dapat digunakan. Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan PKM berupa pelatihan pembuatan MOL bongol pisang dan serabut kelapa di Desa Pante Piyeu Kec. Peusangan Kab. Bireuen disimpulkan bahwa petani atau mitra mempunyai wawasan dan pengetahuan serta menguasai teknologi pembuatan MOL bonggol pisang dan serabut kelapa, selanjutnya masyarakat dan petani dapat langsung mengaplikasikan MOL bonggol pisang dan serabut kelapa untuk mengelola usaha taninya.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

pkm

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Economics, Econometrics & Finance Education Public Health Social Sciences

Description

Rambideun : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat with registered numbers ISSN 2656-2987 (online), ISSN 2615-8213 (print) is a journal that contains community service articles conducted by lecturers, researchers and practitioners related to the implementation of the Tridarma of Higher Education and ...