Permasalahan kemiskinan dan lingkungan masih menjadi perhatian utama pemerintah pusat maupun daerah. Program yang dilakukan oleh pemerintah yaitu dengan mengembangkan program pemberdayaan sumber daya manusia terutama yang berusia muda. Melalui program pengabdian masyarakat berbasis pesantren diharapkan dapat meningkatkan peran santri pondok pesantren At-Taqwa, Kabupaten Sumedang Jawa Barat dalam pemberdayaan ekonomi kreatif sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan santri dan masyakat sekitar pesantren. Model pendekatan yang diterapkan dalam pelaksanaan pemberdayaan ini adalah pendekatan partisipatoris sekaligus pemberdayaan masyarakat berbasis asset atau resources. Budidaya magot lalat tentara hitam (hermetia illucens) sebagai agen biokonversi limbah organik sekaligus sumber pakan ternak tinggi protein ini merupakan program yang berhasil menginisiasi perkembangan ekonomi kreatif di kalangan santri At Taqwa.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021