Pandemi akibat Virus SARS-CoV2 yang melanda dunia memberikan pengaruh cukup besar terhadap kelangsungan hidup manusia. Di Indonesia, kasus pertama COVID-19 terkonfirmasi pada awal Bulan Maret 2020. Berbagai upaya pemerintah untuk menangani pandemi diantaranya dengan melakukan PSBB/PPKM, penerapan protokol kesehatan 5M, dan kini sedang dilakukan program Vaksinasi. Namun, sampai saat ini kasus aktif terinfeksi COVID-19 terus bertambah hingga ribuan kasus perhari. Pengabdian bertujuan untuk mengetahui tingkat kesadaran masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19. Jenis pengabdian kuantitatif dengan desain deskriptif analitik. Teknik yang digunakan yaitu quota sampling terhadap 500 orang penduduk di Jawa Barat. Data diperoleh melalui kuisioner yang dibagikan secara online. Selanjutnya, data dianalisis secara univariat serta penyajian data dalam bentuk diagram perilaku pencegahan penyebaran COVID-19 dan sikap kehidupan sehari-hari dalam menerapkan protokol kesehatan selama pandemi. Hasil survei menunjukkan sebanyak 436 responden beranggapan bahwa penerapan protokol kesehatan adalah sangat penting. Sebanyak 395 responden telah melakukan PHBS. Namun, sebanyak 58 responden menyatakan masih sering berkerumun, menunjukkan bahwa tingkat kesadaran sebagian masyarakat tentang penerapan dan perilaku di masa pandemi masih kurang. Sehingga diperlukan adanya promosi kesehatan.
Copyrights © 2021