Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia
Vol 2 No 4 (2022): JAMSI - Juli 2022

Meningkatkan Hasil Usaha dengan Penerapan Akuntansi yang Baik pada UMKM Peyek Kacang Al Rumi, Kecamatan Rawalo, Banyumas

Tunggul Priyatama (Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Wijayakusuma Purwokerto, Indonesia)
Cahyaningtyas Ria Uripi (Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Wijayakusuma Purwokerto, Indonesia)
Diah Retnowati (Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Wijayakusuma Purwokerto, Indonesia)
Herwiek Dyah Lestari (Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Wijayakusuma Purwokerto, Indonesia)
Wisnu Wijayanto (Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Wijayakusuma Purwokerto, Indonesia)



Article Info

Publish Date
23 Jun 2022

Abstract

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia mempunyai kontribusi yang penting sebagai penopang perekonomian. Kendala yang biasanya dihadapi oleh para UMKM untuk berkembang, diantaranya adalah masalah rendahnya profesionalisme tenaga pengolahan usaha UMKM (SDM), keterbatasan modal dan askes terhadap pasar dan perbankan, kemampuan penguasaan teknologi yang masih kurang, pemahaman hukum yang masih kurang, akuntabilitas yang masih rendah, dan lain sebagainya. Adanya beberapa kendala tersebut, nampaknya diperlukan perhatian pada sektor UMKM ini agar dapat berkembang lebih lanjut. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan oleh tim pengabdian FEB Unwiku pada usaha Peyek Al Rumi untuk dapat membantu pelaku usaha mengembangkan usahanya melalui pemaparan materi dan pendampingan dalam penerapan akuntansi UMKM. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berupa penyuluhan dan pendampingan ini dilaksanakan pada bulan November 2021 sampai dengan Desember 2021, bertempat di Desa Banjarparakan, Kecamatan Raawalo, Kabupaten Banyumas. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa kondisi pembukuan UMKM Peyek Kacang Al Rumi sebelumnya masih sangat sederhana, hanya melakukan pencatatan mengenai keluar masuk jumlah uang dan peyek, dan terkadang tidak mengumpulkan bukti-bukti transaksi. Penerapan prinsip akuntansi juga belum sesuai dengan SAK EMKM. Namun, setelah adanya kegiatan pengabdian, UMKM ini mulai mencoba untuk memisahkan antara modal usaha dengan harta pribadi, mulai dilakukannya pencatatan transaksi keuangan dengan lebih baik sesuai dengan SAK EMKM. Laporan keuangan juga mulai tersajikan, meskipun masih cukup sederhana. Dengan perkembangan positif ini, diharapkan pelaku usaha mampu melakukan pencatatan keuangan secara keberlanjutan dan menghasilkan laporan keuangan yang dapat berdampak baik bagi usaha yang dijalankannya.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jamsi

Publisher

Subject

Humanities Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Public Health

Description

Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) adalah jurnal nasional yang berisi hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu diantaranya pendidikan, teknik, pertanian, sosial humaniora, komputer dan kesehatan. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia (JAMSI) ...