Livestock and Animal Research
Vol 18, No 3 (2020): Livestock and Animal Research

Identifikasi potensi wilayah Kabupaten Nganjuk sebagai sentra pengembangan produksi sapi potong

Nanang Febrianto (Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya, Jalan Veteran, Malang, Jawa Timur, 65145)
Jaisy Aghniarahim Putritamara (Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya, Jalan Veteran, Malang, Jawa Timur, 65145)
Awang Tri Satria (Fakultas Peternakan, Universitas Brawijaya, Jalan Veteran, Malang, Jawa Timur, 65145)



Article Info

Publish Date
26 Nov 2020

Abstract

Tujuan: Penelitian bertujuan untuk menganalisis potensi wilayah Kabupaten Nganjuk dalam usaha peternakan sapi potong.Metode: Pemilihan lokasi penelitian dengan menggunakan teknik purposive. Penelitian menggunakan metode survey. Data penelitian terdiri dari data primer dan sekunder. Analisis data menggunakan analisis deskriptif.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa wilayah Kabupaten Nganjuk berada didataran rendah dengan ketinggian antara 46-96 meter di atas permukaan laut (mdpl) dan berada di pegunungan dengan ketinggian 150-750 mdpl. Temperatur di dataran rendah berkisar antara 23-33C dengan kelembapan udara 75-78%, di wilayah pegunungan suhu udara berkisar antara 20-30C dengan kelembapan 80%. Produksi pakan ternak asal limbah pertanian dan perkebunan sebesar 572.594,94 ton/tahun dengan kandungan BK sebesar 276.926,99 Ton. Pemanfaatan lahan kritis yang ditanami hijauan makanan ternak sebesar 913.000 ton/tahun. Kepadatan ternak sapi potong sebesar 1,64 LU/ha.Kesimpulan: Kesimpulan penelitian Kabupaten Nganjuk merupakan wilayah potensial untuk pengembangan sapi potong dilihat dari potensi agroklimat, potensi sumber daya pakan dan potensi lahan.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

lar

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Veterinary

Description

Livestock and Animal Research (Livest. Anim. Res.) publishes original research article in the field of livestock and other animal research. This journal previously titled as Sains Peternakan: Jurnal Penelitian Ilmu Peternakan and changed into Livestock and Animal Research in order to broaden the ...