Penelitian ini difokuskan pada permasalahan yang berkaitan dengan penerapan literasi pada tahap pengembangan di kelas rendah. Populasi dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru dan peserta sisik Kelas rendah tahun pelajaran 2020/2021 yang berjumlah 40 orang. Populasi tersebut terdiri atas 37 peserta didik, 1 kepala sekolah dan 2 orang guru wali kelas rendah. Data diperoleh dengan menggunakan metode wawancara. Teknik analisis dalam penelitian ini mencakup teknik wawancara untuk memperoleh data dan informasi tentang pelaksanaan Gerakan Literasi Sekolah. Hasil penelitian ini menunjukkan Pelaksanaan Literasi Pada Tahap Pengembangan Di Kelas Rendah di SD Negeri 2 Cempaga Sudah tergolong baik, hal ini di dukung oleh hasil penelitian peneliti dengan metode wawancara yang dilaksanakan dengan menggunakan google form yang telah dibagikan ke masing masing responden yang menunjukan bahwa pelaksanaan literasi pada tahap pengembangan di kelas rendah sudah terlaksana dengan baik, peserta didik kelas rendah sangat antusias dan senang dengan kegiatan 15 menit membaca sebelum pembelajaran dimulai hasil positif dari kegiatan ini adalah peserta didik mampu dalam meningkatkan kualitas membaca dan menambah kosakata baru khususnya dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.
Copyrights © 2021