PAUD INKLUSI SEBAGAI IMPLEMENTASI DARI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL

Yufiarti Yufiarti (Program Studi S3 PAUD Universitas Negeri Jakarta)
Elindra Yetti (Program Studi S3 PAUD Universitas Negeri Jakarta)
Juriana Juriana (Program Studi S3 PAUD Universitas Negeri Jakarta)
Farny Sutriany Jafar (Program Studi S3 PAUD Universitas Negeri Jakarta)

JPTI (Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Taman Indonesia)
Vol 1 No 1 (2022): JPTI (JURNAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI TAMAN INDONESIA)

PAUD Inklusi merupakan lembaga Pendidikan Anak Usia Dini yang mengakomodir semua anak usia 0-6 tahun yang ada di wilayahnya ataupun sekitarnya yang menghargai keberagaman dan tidak membeda-bedakan anak secara fisik, mental maupun suku agama dan ras. Dalam menjalankan praktek PAUD Inklusi memang perlu dilakukan berbagai adaptasi baik dalam proses pembelajaran, penyiapan sarana prasarana, maupun peran guru. PAUD Inklusi dapat menerapkan empat langkah adaptasi kurikulum menurut Banks dalam (Ramsey et al., 2003), yaitu: The Contribution Approach, The Additive Approach, The Transformation Approach, dan The Social Action Approach. PAUD Inklusi juga mendorong anak usia dini untuk peka sekaligus kritis terhadap permasalahan global yang lebih luas, tidak semata-mata berorentasi untuk akademis namun juga dalam rangka membangun karakter pribadi yang positif