Penelitian tentang pemahaman mahasiswa terhadap AIK melalui kegiatan Baitul Arqam ini  merupakan penelitian pertama dalam mengukur pemahaman mahasiswa tentang hal tersebut karena kegiatan Baitul Arqam Mahasiswa, hal ini dipandang perlu karena baru berjalan selama beberapa tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan tingkat ketercapaian dan mengukur pemahaman mahasiswa tentang AIK. Adapun metode Deskriptif Kuantitatif  untuk menganalisis antara data kuantitatif dengan deskripsi dalam satu penelitian dengan menggunakan uji normalitas, uji deskriptif, dan uji wilcoxon. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa adanya peningkatan yang sangat signifikan setelah mahasiswa mengikuti kegiatan Baitul Arqam. Hasil pre test tentang keefektifan dan pemahaman mahasiswa tergolong dalam kategori yang tidak efektif berdasarkan hasil uji pre test terhadap 95 sampel bahwa ketidakefektifan ada di persentase 50.52 % sebanyak 48 sampel. Setelah mengikuti Baitul Arqam adanya perubahkan keefektifitasan dan hasil pemahaman mahasiswa ada di persentase cukup efektif sebanyak 48 sampel (50,52%), sangat efektif sebanyak 40 sampel (42,10%). Peningkatakan keefektifan dan pemahaman mahasiswa terlihat dari hasil uji normalitas bahwa nilai signifikansi setiap kelompok perlakuan kurang dari 0,05 (sig 0,05) sehingga dinyatakan bahwa data penelitian pemahaman mahasiswa tidak berdistribusi normal. Hal ini didukung dari hasil uji deskriptif dan wilcoxon menunjukkan rata-rata post test sebesar 10,76 dengan simpangan baku sebesar 2,20. Hasil tersebut menunjukkan ada peningkatan yang sangat signifikan terhadap pemahaman mahasiswa dan uji wilcoxon menunjukkan nilai signifikansi kurang dari 0,05 (sig 0,05) sehingga dapat dinyatakan terdapat peningkatan signifikan setelah menikuti kegiatan Baitul Arqam.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023