Pembelajaran ejaan memiliki peranan penting dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Dengan menguasai pembelajaran ejaan, siswa mampu mendeskripsikan ejaan. Hal ini dimaksudkan agar siswa mampu memahami pesan yang disampaikan melalui kegiatan pembelajaran bahasa Indonesia dan selanjutnya mampu bernalar dan menceritakan kembali informasi yang telah dipelajarinya. Penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan mengidentifikasi tiga hal: 1) persiapan guru untuk mengajar mengeja dalam pembelajaran bahasa Indonesia kelas V, 2) pelaksanaan kegiatan keterampilan mengeja pada pembelajaran bahasa Indonesia kelas V, dan 3) upaya guru dalam mengajarkan ejaan pada pembelajaran bahasa Indonesia kelas V in MI Al Islam Kota Bengkulu. Penelitian ini dengan meringkas dan mengelaborasi pelaksanaan instruksi ejaan oleh guru, menggunakan tipe kualitatif. Sedangkan peserta penelitian adalah siswa dan guru kelas V MI Al Islam Kota Bengkulu. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan dokumentasi. Tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data semuanya melibatkan teknik analisis data. Temuan penelitian menunjukkan bahwa: Persiapan guru di dalam mengajarkan ejaan pada pembelajaran bahasa indonesia meliputi: a) bahan b) media c) teknik dan d) metode. Kedua, pelaksanaan pembelajaran dalam mengajarkan ejaan. Kegiatan ini meliputi: pembukaan, pengambilan buku siswa dan buku cerita, serta buku catatan guru. Tanggung jawab guru meliputi sebagai sumber belajar, pengelola, fasilitator, peraga, pembimbing, motivator, dan penilai. Evaluasi pembelajaran mengeja, terutama setelah implementasi, berdampak positif bagi siswa, karena guru lebih memudahkan pelaksanaan KBM (kegiatan belajar mengajar).
Copyrights © 2021