Hipertensi dan diabetes melitus merupakan penyakit kronis yang perlu menjadi perhatian khusus karena kasusnya terus meningkat setiap tahun. Tingkat pengetahuan masyarakat terhadap kedua penyakit dapat mempengaruhi efektivitas upaya pencegahan dan pengobatan dalam pengendalian penyakit. Untuk itu, Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia melakukan pengabdian kepada masyarakat di Apotek Kiwi, Desa Kayuambon Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung yang berupa pemeriksaan tekanan darah, gula darah, dan asam urat sebagai deteksi dini agar masyarakat dapat mengetahui status kesehatannya terutama terkait dengan risiko hipertensi dan diabetes melitus. Didapatkan 37 responden dari 97 peserta Pengabdian kepada Masyarakat yang bersedia untuk mengisi kuesioner dan diukur tingkat pengetahuannya mengenai hipertensi dan diabetes melitus sebagai uji validitas dan reliabilitas dari kuesioner yang disusun oleh Tim Pengabdian Masyarakat PSPPA Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia. Kuesioner berisi 10 item pertanyaan model pilihan ganda terkait dengan informasi hipertensi dan diabetes melitus yang sudah sering dipromosikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melalui media sosial. Analisis validitas menggunakan teknik Product Moment Pearson sementara uji reliabilitas menggunakan teknik Alpha Chronbach. Hasil analisis menunjukkan validitas instrumen terhadap 10 item pertanyaan menunjukkan bahwa terdapat 7 item pertanyaan yang dinyatakan valid dengan nilai korelasi lebih besar dari 0,352. Sedangkan uji reliabilitas kuesioner meunjukkan nilai Alpha’s Cronbach >0,60 yaitu 0,697 sehingga instrumen dapat dinyatakan reliabel atau konsisten. Hal tersebut dapat menjadi peluang untuk kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat selanjutnya untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat terkait hipertensi dan diabetes melitus.
Copyrights © 2024