Pengunaan suplemen pada atlet usia remaja harus menjadi perhatian khusus, atlet harus dilindungi dari suplemen makanan yang tidak memenuhi persyaratan mutu, keamanan, dan kemanfaatan serta dari resiko penggunaan yang tidak aman, tidak tepat dan tidak rasional. di sisi lain, seorang guru dan pelatih juga harus bisa menggantikan peran dokter di lapangan maupun disekolah, guru wajib belajar bagaimana cara mengambil tindakan awal jika terdapat siswa atau atletnya yang sedang mengalami cedera fisik yang disebabkan olahraga. Oleh karena itu, tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan edukasi penggunaan suplemen yang aman serta memberikan ketetampilan khusus bagi guru olahraga dalam penanganan cedera olahraga agar dapat meminimalisir dampak negative yang di sebabkan oleh cedera fisik itu sendiri. Hasil dari pengabdian ini telah memberikan dampak positif pada pengetahuan guru-guru olahraga dan keterampilan dalam pemilihan suplemen yang baik bagi atlet dan penanganan terjadinya cedera pada olahraga. hal tersebut dapat dilihat dari data postest yang menunjukkan adanya peningkatan sebesar 79.4% untuk pengetahuan penggunaan suplemen atlet dan 85% untuk keterampilan praktek penanganan cedera olahraga. Dengan demikian harapan dari pengabdian masyarakat ini dapat terus dikembangkan diberbagai kabupaten kota yang ada di seluruh provinsi Lampung guna menambah wawasan dan keterampilan guru-guru di berbagai sekolah dasar hingga menengah atas agar dapat melahirkan bibit atlet yang unggul dari berbagai daerah dan dapat meminimalisir resiko terjadinya cedera yang parah pada atlet baik ketika latihan maupun bertanding.
Copyrights © 2024