Kompetisi Olimpiade Sains Nasional (OSN) adalah salah satu kompetisi bergengsi yang diminati oleh banyak siswa di seluruh penjuru negeri. Diharapkan dengan adanya kompetisi OSN ini, siswa dapat belajar dan berlatih dengan lebih keras untuk menguasai berbagai bidang sains dan teknologi yang bermanfaat untuk kemajuan bangsa dan negara. Kompetisi OSN dilakukan secara bertingkat mulai dari tingkat kabupaten/kota, tingkat provinsi, hingga tingkat nasional, untuk memberikan kesempatan yang sama dan adil bagi seluruh peserta didik di seluruh Indonesia. Nyatanya, tidak semua sekolah memiliki sumber daya yang sama untuk dapat mempersiapkan siswa-siswa nya berkompetisi dengan siswa-siswa dari sekolah lain. Salah satu sekolah yang memiliki masalah ini adalah SMAN Modal Bangsa Arun. Oleh karena itu, penulis melaksanakan pendampingan OSN bidang Fisika, sesuai bidang keahlian penulis, untuk siswa SMA tersebut. Pembimbingan ini dilakukan melalui beberapa tahapan, diantaranya diskusi dan observasi awal, pemberian tes awal (pretest), pemberian materi dan pembahasan soal, serta pemberian tes akhir (posttest). Setelah pelaksanaan pendampingan, didapati bahwa kemampuan siswa dalam menjawab soal-soal setingkat olimpiade meningkat, dimana nilai pretest rata-rata siswa adalah 30, dan nilai posttest rata-rata siswa adalah 70. Selain itu, satu dari lima orang siswa peserta pendampingan olimpiade berhasil lolos ke OSN tingkat provinsi. Ini menunjukkan bahwa kompetensi dan penguasaan siswa setelah pendampingan telah meningkat dibanding sebelum pendampingan. Diharapkan pula bahwa prestasi yang diraih dengan lolosnya seorang siswa ke OSN Fisika tingkat provinsi dapat menjadi motivasi bagi angkatan-angkatan yang datang kemudian untuk terus meningkatkan prestasi pribadi dan prestasi sekolah
Copyrights © 2024