Penuaan merupakan proses alamiah yang terjadi pada kehidupan manusia. Seiring dengan bertambahnya jumlah lansia, masalah kesehatan yang muncul menjadi semakin kompleks. Salah satu masalah yang cukup kompleks paling sering terjadi adalah permasalahan psikososial atau yang disebut dengan stressor psikososial yaitu depresi. Banyak faktor yang dapat memengaruhi depresi pada lansia yaitu usia, jenis kelamin, pendidikan, riwayat pekerjaan, dan riwayat penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang memengaruhi masalah depresi lansia. Penelitian ini merupakan kuantitatif dengan desain korelasi dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampling adalah consecutive sampling berjumlah 50 lansia. Instrumen penilaian depresi lansia menggunakan Geriatric Depression Scale (GDS). Analisis data menggunakan uji Chi-Square. Hasil analisis faktor yang memengaruhi depresi pada lansia yang berpengaruh signifikan yaitu usia (pvalue 0.004), pendidikan (pvalue 0.003), dan riwayat penyakit (pvalue 0.001). Hal ini menunjukkan bahwa usia, pendidikan, riwayat penyakit, menjadi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap masalah depresi lansia. Diharapkan petugas kesehatan khususnya perawat dapat mengedukasi dan memotivasi lansia untuk melakukan kontrol kesehatan secara rutin sehingga dapat mencegah munculnya gejala dan komplikasi penyakit yang meningkatkan depresi pada lansia.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024