Osteoartritis (OA) adalah bentuk dari arthritis yang berhubungan dengan degenerasi tulang dan kartilago yang paling sering terjadi pada usia lanjut. Prevalensinya meningkat seiring bertambahnya usia dan melebihi 40% pada orang di atas 70 tahun. Pengobatan OA dengan anti inflamasi nonsteroid (NSAID) menimbulkan efek samping utama seperti ulserasi gastrointestinal, perforasi usus, risiko kardiovaskular, hepatotoksisitas dan gagal ginjal setelah penggunaan jangka panjang. Penggunaan tumbuhan dalam pengobatan telah menarik banyak perhatian karena mudah didapat, efektivitas dan keamanan. Salah satu tanaman berkhasiat mengatasi OA adalah daun Sukun. Daun Sukun mengandung senyawa flavonoid dan fenolik yang efektif mengatasi berbagai penyakit degeneratif, termasuk OA. Kegiatan ini bertujuan mengmberikan edukasi tentang pemanfaatan ekstrak daun sukun untuk mengobati osteroartritis dan cara mengolahnya menjadi gel agar lebih mudah diaplikasikan. Kegiatan edukasi pembuatan gel ekstrak daun sukun telah dilaksanakan di desa Tanjung Pering Kecamatan Inderalaya Utara Kabupaten Ogan Ilir. dan diikuti 32 peserta. Kegiatan ini bermanfaat menambahkan pengetahuan masyarakat tentang obat herbal dan manfaat daun sukun dan cara mambuat gel dari ekstrak daun sukun.
Copyrights © 2023