Studi ini bertujuan untuk menilai efektivitas model pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning atau PjBL) dalam pendidikan pengelasan di sekolah vokasi. Penelitian ini menyelidiki bagaimana penerapan PjBL dapat memperkuat pemahaman siswa tentang konsep pengelasan dan dampaknya pada hasil belajar. Pendekatan penelitian ini menggunakan eksperimen dengan dua kelompok: kelompok eksperimen yang menerima pembelajaran dengan metode PjBL, dan kelompok kontrol yang menerima metode pembelajaran konvensional. Kedua kelompok terdiri dari 17 siswa dari SMK Negeri 1 Guguak. Data dikumpulkan melalui pre-test dan post-test untuk mengukur pemahaman siswa sebelum dan sesudah penerapan PjBL. Analisis data kuantitatif menggunakan perangkat lunak SPSS 16 untuk menghitung rata-rata, median, nilai minimum, dan maksimum. Hasil analisis menunjukkan bahwa kelompok eksperimen mengalami peningkatan yang signifikan dalam post-test, dengan rata-rata nilai 80,59, sedangkan kelompok kontrol memiliki rata-rata 75,59. Median kelompok eksperimen (80) juga lebih tinggi daripada kelompok kontrol (75), mengindikasikan bahwa PjBL dapat meningkatkan pemahaman siswa dalam pendidikan pengelasan. Namun, penelitian ini juga menemukan tantangan, seperti keterbatasan sumber daya dan pemahaman pendidik tentang metode PjBL. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa PjBL efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa tentang pengelasan di sekolah vokasi. Rekomendasi penelitian ke depan meliputi eksplorasi faktor yang mendorong keberhasilan PjBL serta strategi untuk mengatasi hambatan dalam penerapannya. Studi ini memberikan landasan bagi pembuat kebijakan dan pendidik untuk mengembangkan pendidikan vokasi yang lebih baik dan relevan dengan dunia industri.
Copyrights © 2024