Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan menghasilkan produk media Buku Saku Pintar untuk meningkatkan perbendaharaan kosakata siswa tunarungu serta mengetahui kelayakan dan efektifitasnya. Penelitian ini dilakukan di SKh Mathla’ul Anwar Menes jenjang SDLB dengan melibatkan 7 siswa tunarungu dan seorang guru. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan atau research and development (R&D), menggunakan model ADDIE. Pada tahap analisis, pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara. Tahap desain menghasilkan rancangan media Buku Saku Pintar. Tahap Pengembangan dilaksanakan melalui validasi kepada tiga validator. Tahap Implementasi dilakukan denggan memberikan soal pretest dan posttes kepada siswa tunarungu. Tahap Evaluasi menghasilkan penilaian setelah uji coba. Hasil penilaian kelayakan yang didapatkan dari validator ahli media sebesar 90% atau “Sangat Layak”, ahli materi sebesar 94% atau “Sangat Layak” dan ahli bahasa sebesar 100% atau “Sangat Layak”. Hasil uji coba produk kepada siswa tunarungu untuk mengetahui keefektifan media yang dikembangkan melalui pretest dan posttest mendapatkan skor n-gain 0,86 “Tinggi” dengan persentase 86% “Efektif”. Berdasarkan hasil penilaian tersebut, dapat disimpulkan bahwa media Buku Saku Pintar layak dan efektif untuk digunakan serta dapat meningkatkan perbendaaraan kosakata siswa tunarungu jenjang SDLB di SKh Mathla’ul Anwar Menes, Pandeglang-Banten. Kata kunci: Bahasa Isyarat, Buku Saku Pintar, Media Pembelajaran, Siswa Tunarungu.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024