Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan pemecahan masalah siswa kelas V SD 4 Gondangmanis dalam menyelesaikan soal cerita bangun ruang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek penelitian terdiri dari tujuh siswa yang dipilih melalui teknik snowball sampling. Pengukuran kemampuan pemecahan masalah siswa dilakukan melalui empat tahapan Polya: pemahaman masalah, penyusunan rencana, pelaksanaan penyelesaian, dan penyimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya tiga dari tujuh siswa mampu menyelesaikan soal dengan benar di semua tahapan. Sebagian besar siswa mengalami kesulitan dalam memahami soal cerita dan sering lupa menuliskan satuan ukuran. Faktor rendahnya minat siswa terhadap matematika serta kesulitan dalam memahami konsep-konsep bangun ruang memengaruhi hasil ini. Penggunaan media pembelajaran seperti alat peraga dan diskusi kelompok berhasil meningkatkan pemahaman konsep siswa, namun perlu dilakukan upaya lebih lanjut untuk meningkatkan minat siswa terhadap matematika. Hasil penelitian ini memberikan masukan bagi guru untuk mengembangkan strategi pembelajaran yang lebih kreatif dan relevan guna meningkatkan kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal cerita bangun ruang.
Copyrights © 2024