Fenomena ferroelektrik yang telah secara luas diterapkan pada berbagai bidang, terutama bidang otomasi industri, komunikasi, diagnosis medis, pertahanan, energi hingga energi baru dan terbarukan. Material ferroelektrik dalam bentuk komposit polimer/keramik yang telah banyak dikembangkan adalah komposit Barium Titanat (BaTiO3)/Polyvinylinede Fluoride (PVDF) dan komposit BaTiO3/Hydroxyapatite (HAp) karena memiliki sifat polarisasi, dielektrik dan breakdownstrength yang baik dan juga relatif murah di pasaran. Beberapa peneliti telah melakukan sintesis material komposit PVDF/BaTiO3 dan BaTiO3/HAp dengan berbagai metode salah satunya adalah metode solution mixing dilanjutkan Hot pressed dan metode Hydrothermal tetapi belum ada peneliti yang mensintesis material komposit PVDF/BaTiO3/HAp. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mencari solusi sintesis dari material komposit BaTiO3/HAp, dan komposit PVDF/BaTiO3/HAp dengan menggunakan metode solution mixing dan melakukan karakterisasi Fourier-transform infrared spectroscopy (FT-IR) untuk mengetahui interaksi senyawa yang terjadi pada material komposit BaTiO3/HAp, dan komposit PVDF/BaTiO3/HAp yang dihasilkan. Hasil penelitian menunjukkan sintesis material komposit BaTiO3/HAp dan komposit PVDF/BaTiO3/HAp telah berhasil dilakukan menggunakan metode solution mixing dilanjutkan dengan pemanasan menggunakan hotplate. Hasil pengujian pengujian FT-IR komposit BaTiO3/HAp didapatkan 8 puncak spektrum, dengan 3 puncak mengidentifikasi ikatan atom pada material hydroxyapatite (HAp) dan 5 puncak merupakan hasil interaksi larutan material dengan udara dengan jenis ikatan stretching. Pada komposit PVDF/BaTiO3/HAp didapatkan 15 puncak yang keseluruhannya merupakan ikatan atom dari material pembentuk dengan mayoritas ikatan pada material Polyvinylidene Fluoride (PVDF).
Copyrights © 2024