Pandemi yang membawa dampak disegala aspek terutama pada aspek Pendidikan, menyebabkan kegiatan pembelajaran hanya monoton, sehingga kemampuan motorik halus anak tidak berkembang maksimal. Rumusan yang timbul dari permasalahan ini adalah bagaimana meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan menganyam berbasis alam. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan menganyam berbasis alam pada kelompok B TK Tunas Harapan I Babulu, melalui metode menganyam. Kesimpulan dari observasi pada proses pelaksanaan praktek pembelajaran diketahui bahwa pada siklus 1 prosentasenya 58,3%, kemudian pada siklus 2 mengalami peningkatan menjadi 75%, dan pada siklus 3 mengalami peningkatan menjadi 90% terlihat dari 3 anak mendapat bintang 4 dan 2 anak mendapat 3 bintang. Kemampuan motorik halus anak dipelajari dan diperoleh secara alamiah namun perlu adanya stimulasi agar berkembang maksimal. Melalui kemampuan motorik halus anak dapat memperoleh pengalaman dan keterampilan dari lingkungan dimana anak berada.Kata kunci: motorik halus, usia dini, menganyam, berbasis alam
Copyrights © 2023