Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan masyarakat pesisir di Dusun Taipa memilih pekerjaan di sektor perikanan, dan menggambarkan kehidupan sosial ekonomi masyarakat pesisir di Dusun Taipa. Penelitian ini merupakan penelitian sejarah sosial ekonomi dengan pendekatan kualitatif menggunakan metode penelitian sejarah yang mencakup beberapa tahapan, yakni Heuristik, Kritik, Interpretasi, dan Historiografi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, menunjukkan bahwa ada beberapa alasan yang melatar belakangi masyarakat pesisir di Dusun Taipa memilih pekerjaan sebagai nelayan, yakni letak geografis, bangga akan kampung halaman, dan memiliki keahlian mumpuni. Kondisi Sosial-Ekonomi masyarakat pesisir di Dusun Taipa yakni stratifikasi sosial yang ada terbagi dalam 3 tingkatan, yakni nelayan juragan, pekerja dan pemilik. Memiliki pola hubungan kekeluargaan dan Patron-Klien, memiliki beberapa kepercayaan dalam melakukan pekerjaan sebagai nelayan, mengenyam pendidikan dari tingkat sekolah dasar hingga sekolah menengah atas, serta  Dalam hal ekonomi, nelayan juragan lebih kaya dibanding nelayan pekerja dan pemilik. Selain itu, sistem barter juga masih didapati pada masyarakat pesisir di Dusun Taipa. Dapat disimpulkan bahwa berlimpahnya sumber daya alam, serta besarnya rasa cinta masyarakat atas laut menjadikan mereka sebagai nelayan yang ahli dibidangnya sehingga memilih berkerja sebagai Nelayan. Untuk kehidupan sosial-ekonomi masyarakat pesisir di Dusun Taipa memiliki keunikan tersendiri dibanding daerah lainnya, yakni terdapat sekolah dari Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama. Selain itu, masih terdapat sistem barter yang berlaku ditengah masyarakat pesisir di Dusun Taipa.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2023