Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) memiliki peran penting dalam membantu anak-anak mengembangkan kemampuan dasar dan keterampilan yang diperlukan untuk keberhasilan dimasa depan. Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan PAUD, inovasi dalam kurikulum dan pendekatan pembelajaran menjadi sangat penting. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep metode pembelajaran Montessori, biografi serta sejarah seorang Maria Montessori, kelebihan dan kekurangan dari kurikulum Montessori, tujuan utama pada kurikulum Montessori, dan implementasi kurikulum Montessori dalam satuan lembaga pendidikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian library research dengan metode studi kepustakaan. Maria Montessori, seorang dokter wanita Italia pada tahun 1870. Menurut filsafat Dr. Montessori anak-anak belajar dengan baik dalam lingkungannya yang menekankan pembelajaran berbasis kebebasan anak-anak. Tujuan kurikulum Montessori yaitu untuk membantu anak dalam mengembangkan potensi mereka secara menyeluruh baik dari secara fisik, sosial, emosional, dan intelektual nya. Suatu lembaga pendidikan perlu memberikan lingkungan belajar yang struktur namun bebas. Implementasi model pembelajaran Montessori didasarkan pada tiga area dasar keterlibatan yaitu, pendidikan praktis atau gerak motorik, materi sensorik, materi akademik.
Copyrights © 2024