Hasil pengamatan lapangan pada berbagai lembaga PAUD di Kecamatan Cicalengka menunjukkan hampir semua anak usia dini sangat menyukai permainan balok membangun, akan tetapi mereka melakukannya hanya sekadar menyukai bentuk, warna dan kadang hanya menjadi bahan lemparan anak-anak, padahal alat permainan tersebut sangat besar manfaatnya dalam menumbuhkembangkan kreativitas mereka yang sedang tumbuh. Untuk mengatasi permasalahan diatas maka dilakukan Pelatihan Bermain Konstruktif Balok Membangun (Block Building) pada Guru Taman Kanak-kanak. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif. Selama melatih guru PAUD dalam bermain balok menggunakan model PKPK, kami menemukan hal-hal berikut: (i) hampir seluruh lembaga PAUD, seperti Taman kanak-kanak (TK) atau Raudhatul Athfal (RA) memiliki alat bermain balok membangun, bahkan pemerintah melalui dinas pendidikan secara rutin memberikan bantuan berupa alat permainan tersebut ke TK/RA; (ii) sebagian guru belum mengenal teknik permainan balok membangun. Hasil penelitian menunjukkan seluruh guru sudah memahami teknik permainan balok membangun dan disampaikan akan menerapkan pelatihan yang diperoleh di kelas tempatnya mengajar.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024