Posyandu merupakan pelayanan kesehatan berbasis masyarakat yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan terpadu dan pemantauan terhadap anak balita. Pemantauan tumbuh kembang anak meliputi pengukuran berat badan anak, tinggi badan, lingkar kepala, serta aspek tumbuh kembang anak lainnya. Sejauh ini proses yang dilakukan posyandu seperti proses pengolahan data dan perekapan menggunakan media manual berdampak pada proses rekap secara berulang , penggunaan cara konvensional dalam pendataan balita serta laporan hasil penimbangan mengakibatkan penumpukan data yang dapat berujung pada laporan yang tidak akurat dan efektif. Untuk memberikan inovasi baru dalam pencatatan, pendataan dan pelaporan posyandu, maka didapatkan pemecahan masalah yaitu prototype sistem informasi Posyandu. Metode penelitian yang digunakan yaitu Research and Development (R&D) dengan desain Cross Sectional menggunakan metode pengembangan dengan model Waterfall. hasil perbandingan antara norma PSSUQ dengan rekapitulasi kuesioner Post-Study System Usability Questionnaire (PSSUQ), diketahui bahwa sistem yang dikembangkan memperoleh skor PSSUQ dengan subscale System Quality (SysQual) sebesar 2,21, Information Quality (InfoQual) sebesar 2,06, Interface Quality (IntQual) sebesar 2,08, serta Overall sebesar 2,13. Dari keempat skor subscale dan setelah dibandingkan dengan norma PSSUQ didapatkan hasil bahwa keempat subscale tersebut mendapatkan hasil < lower limit (kurang dari lower limit), maka dapat disimpulkan bahwa sistem yang dikembangkan sudah baik dan dapat memuaskan pengguna.
Copyrights © 2024