This research is motivated by efforts to develop children's artistic creativity through dance extracurriculars. Dance extracurricular is one of the extracurricular activities that is actively implemented in schools, as a forum for developing artistic creativity in early childhood. Based on this, this research was conducted to describe how extracurricular dance is used as a means of developing artistic creativity in early childhood at RA Mawaddah, Palangka Raya City. In this research, a qualitative descriptive method was used, with the research subjects consisting of a class teacher and B3 group students at the school. Data was collected through observation, interviews and documentation. The results of the research show that the development of artistic creativity in early childhood at RA Mawaddah, Palangka Raya City is carried out through extracurricular dance which includes three types of dance: Ampar Ampar Pisang, Sinanggar Tullo, and Kreasi Modern dance. Through dance extracurricular activities that have been implemented at schools, it is hoped that artistic creativity can be developed, especially for young children, and that extracurricular activities that have been implemented will later be able to help other parties besides children, one of which is teachers and schools. Therefore, we hope that the existence of extracurricular dance as a development of artistic creativity at RA will be very beneficial for the development of early childhood.   ABSTRAK  Penelitian ini dilatarbelakangi oleh upaya dalam mengembangkan kreativitas seni anak melalui ekstrakurikuler tari. Ekstrakurikuler tari merupakan salah satu ekstrakurikuler yang bergerak aktif dilaksanakan di sekolah, guna sebagai wadah pengembangan kreativitas seni anak usia dini. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk menggambarkan bagaimana ekstrakurikuler tari digunakan sebagai sarana pengembangan kreativitas seni pada anak usia dini di RA Mawaddah Kota Palangka Raya. Dalam penelitian ini, metode deskriptif kualitatif digunakan, dengan subjek penelitian terdiri dari seorang guru kelas dan peserta didik kelompok B3 di sekolah tersebut. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan kreativitas seni anak usia dini di RA Mawaddah Kota Palangka Raya dilakukan melalui ekstrakurikuler tari yang mencakup tiga jenis tarian: Ampar Ampar Pisang, Sinanggar Tullo, dan tari Kreasi Modern. Melalui ekstrakurikuler tari yang telah dilaksanakan di sekolah, diharapkan nakan dapat mengembangkan kreativitas seni terutama bagi anak usia dini, serta dari ekstrakurikuler yang telah dilaksanakan nantinya dapat membantu pihak lain selain anak, salah satunya pihak guru serta sekolah. Oleh karena itu, semoga dengan adanya ekstrakurikuler tari sebagai pengembangan kreativitas seni yang ada di RA akan sangat bermanfaat bagi perkembangan anak usia dini.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024