Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi dampak implementasi budaya sekolah terhadap peningkatan kualitas pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (MI) dalam kerangka instrumen akreditasi 2020. Metode penelitian yang digunakan berupa pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Wawancara, observasi, dan dokumentasi menjadi teknik pengumpulan data yang dipilih dalam penelitian ini. Penelitian ini dilakukan di MIN Bandung yang terletak di kabupaten Bandung. Responden terdiri dari tenaga pendidik, tenaga kependidikan, dan stakeholder terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi budaya sekolah memiliki peran signifikan dalam meningkatkan kualitas pendidikan MI dalam konteks instrumen akreditasi 2020. Budaya sekolah yang inklusif, kolaboratif, dan proaktif mendorong terciptanya lingkungan belajar yang kondusif, peningkatan kinerja guru, serta kualitas manajemen sekolah yang efektif. Selain itu, budaya sekolah yang kuat juga mempengaruhi motivasi siswa, partisipasi orang tua, dan keterlibatan masyarakat dalam mendukung proses pendidikan.Implikasi penelitian ini adalah pentingnya peran budaya sekolah dalam menciptakan atmosfer pendidikan yang memfasilitasi pencapaian standar akreditasi. Oleh sebab itu, direkomendasikan bagi kepala sekolah dan tenaga pendidik untuk secara aktif mendorong dan memperkuat budaya sekolah yang positif guna meningkatkan kualitas pendidikan MI. Penelitian lebih lanjut dapat mengeksplorasi strategi konkret dalam mengimplementasikan budaya sekolah yang efektif dalam konteks akreditasi pendidikan.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024