Salah satu cara untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman adalah dengan menerapkan metode 5R, yaitu Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin. Metode ini menekankan pada manajemen kondisi fisik tempat kerja yang terorganisir. Asal usulnya berasal dari Jepang dan dikenal sebagai 5S, yaitu Seiri (Ringkas), Seiton (Rapi), Seiso (Resik), Seiketsu (Rawat), dan Shitsuke (Rajin). Berdasarkan hasil wawancara dan observasi, tempat kerja di UD. Radalla Collection saat ini sangat berantakan, sehingga diperlukan upaya pengendalian.Tujuan pengabdian untuk meningkatkan kualitas operasional dan membangun budaya kerja 5R.Metode pengabdian meliputi survei lokasi dan pengenalan diri, memahami alur kerja, identifikasi risiko bahaya, menentukan topik 5R, promosi 5R kepada pekerja, dan menyusun laporan akhir PKL. Hasil promosi K3 di UD. Radalla Collection berpengaruh bervariasi pada pemahaman pekerja. Meskipun sebagian besar mengalami peningkatan, beberapa tidak mengalami perubahan atau bahkan menurun. Fokus dan keterlibatan pekerja dalam sosialisasi penting untuk efektivitas program. Perlunya implementasi yang konsisten untuk maksimalkan efisiensi dan keselamatan di tempat kerja ditekankan. Kesimpulan pengabdian ini pekerja belummenerapkan 5R dikarenakan tidak terbiasa dan kurangnya arahan dari perusahaan.
Copyrights © 2024